Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kapolresta Pontianak, Kombes (Pol) Muhammad Anwar Nasir mengajak masyarakat untuk ikut melaporkan kalau ada pungli (pungutan liar) di lingkungan Polresta itu sendiri.
"Saya pastikan semua petugas Polresta Pontianak di bidang pelayanan pada masyarakat tidak melakukan pungli dan korupsi, dan untuk mencegah hal itu, saya telah melakukan pengawasan yang ketat," kata Muhammad Anwar Nasir di Pontianak, Kamis.
Bahkan, menurut dia, pihaknya juga menempatkan Provos dan CCTV di tempat-tempat pelayanan di lingkungan Polresta Pontianak.
"Dan, kami juga telah membentuk tim OTT (Operasi Tangkap Tangan) yang bisa untuk OTT di lingkungan kami sendiri," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolresta Pontianak juga mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam melakukan pengawasan dan pencegahan agar tidak terjadi praktik korupsi dan pungli di semua tempat pelayanan.
Baca juga: Polresta Pontianak canangkan wilayah birokrasi bersih dan melayani
Baca juga: Tim saber pungli Polda Kalbar proses enam kasus selama 2018
Baca juga: Saber pungli wujud nyata kehadiran negara
"Apabila melihat dan mengetahui ada praktik korupsi dan pungli di lingkungan kami, agar jangan ragu untuk melaporkannya kepada saya dan jajaran Polresta Pontianak melalui nomor-nomor handphone kami yang telah kami pampang di tempat-tempat pelayanan tersebut," katanya.
Menurut dia, pihaknya memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin melaporkan apabila ada melihat praktik pungli dan korupsi di setiap tempat pelayanan yang dibuka oleh Polresta Pontianak.
"Silakan telepon kami dan buatlah laporan, namun harus dengan bukti yang riil, agar kasus tersebut segera ditindaklanjuti," katanya.
Pengawasan ketat pencegahan terjadinya pungli dan korupsi di lingkungan Polresta Pontianak perlu dilakukan agar tercipta pengabdian polisi yang memang benar-benar sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat.
"Hal itu harus kami jaga demi pengabdian kepada masyarakat yang benar-benar bersih dan tentunya untuk mendapat predikat Polresta ini sebagai wilayah operasi bersih dalam melayani masyarakat," kata Anwar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Saya pastikan semua petugas Polresta Pontianak di bidang pelayanan pada masyarakat tidak melakukan pungli dan korupsi, dan untuk mencegah hal itu, saya telah melakukan pengawasan yang ketat," kata Muhammad Anwar Nasir di Pontianak, Kamis.
Bahkan, menurut dia, pihaknya juga menempatkan Provos dan CCTV di tempat-tempat pelayanan di lingkungan Polresta Pontianak.
"Dan, kami juga telah membentuk tim OTT (Operasi Tangkap Tangan) yang bisa untuk OTT di lingkungan kami sendiri," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolresta Pontianak juga mengajak masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam melakukan pengawasan dan pencegahan agar tidak terjadi praktik korupsi dan pungli di semua tempat pelayanan.
Baca juga: Polresta Pontianak canangkan wilayah birokrasi bersih dan melayani
Baca juga: Tim saber pungli Polda Kalbar proses enam kasus selama 2018
Baca juga: Saber pungli wujud nyata kehadiran negara
"Apabila melihat dan mengetahui ada praktik korupsi dan pungli di lingkungan kami, agar jangan ragu untuk melaporkannya kepada saya dan jajaran Polresta Pontianak melalui nomor-nomor handphone kami yang telah kami pampang di tempat-tempat pelayanan tersebut," katanya.
Menurut dia, pihaknya memberikan kesempatan yang seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin melaporkan apabila ada melihat praktik pungli dan korupsi di setiap tempat pelayanan yang dibuka oleh Polresta Pontianak.
"Silakan telepon kami dan buatlah laporan, namun harus dengan bukti yang riil, agar kasus tersebut segera ditindaklanjuti," katanya.
Pengawasan ketat pencegahan terjadinya pungli dan korupsi di lingkungan Polresta Pontianak perlu dilakukan agar tercipta pengabdian polisi yang memang benar-benar sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom masyarakat.
"Hal itu harus kami jaga demi pengabdian kepada masyarakat yang benar-benar bersih dan tentunya untuk mendapat predikat Polresta ini sebagai wilayah operasi bersih dalam melayani masyarakat," kata Anwar.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019