Putussibau (Antaranews Kalbar) - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L Ain Pamero meminta KPU setempat memperbanyak sosial tentang Pemilu 2019 hingga kepada lapisan masyarakat paling bawah.
"Harus perbanyak sosialisasi dan itu ranahnya lebih ke KPU, agar masyarakat semua tahu cara menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang," kata Antonius, ditemui usai membuka Rapat Koordinasi tentang Pemilu di Putussibau Selatan, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa.
Dia meminta agar sosialisasi tentang pemilu itu ditindaklanjuti kepada lapisan masyarakat, jangan sampai masyarakat bingung menyalurkan hak pilihnya saat Pemilu.
Karena kata Antonius, pada Pemilu 17 April 2019 mendatang ada lima surat suara yang harus dicoblos, yaitu memilih DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota dan memilih DPD serta memilih Presiden dan wakil presiden.
"Saya khawatir masyarakat kebingungan dalam menggunakan hak suara karena banyaknya surat suara, apalagi tanpa menyertai foto caleg hanya sebatas nama para calon yang akan di pilih," jelas Antonius.
Meskipun demikian, Antonius berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih pada Pemilu dapat meningkatkan. ? ? Sementara itu, Ketua KPU Kapuas Hulu, Ahmad Yani mengatakan dalam upaya sosialisasi sudah ada beberapa langkah yang dilakukan, bahkan sosialisasi itu sudah dilaksanakan hingga tingkat kecamatan.
"Kami sudah turun ke tiap-tiap kecamatan melakukan sosialisasi dan juga menyusun jadwal sosialisasi," kata Yani.
Kemudian juga sudah membentuk relawan demokrasi, yang diharapkan dapat membantu KPU dalam sosialisasi ke daerah yang sulit di jangkau. "Pemilu 2019 mendatang memang ada penambahan satu surat suara, sehingga lima surat suara," kata Yani.
Dia berharap juga dukungan dan partisipasi semua pihak untuk bersama-sama mensosialisasikan dan menyukseskan Pemilu.
"Kami memang tidak sosialisasi hingga ke kecamatan, namun sosialisasi di tingkat kecamatan dengan harapan itu diteruskan sampai ke desa dan pelosok," kata Yani.
Yani juga mengharapkan tingkat partisipasi pemilih di Kapuas Hulu lebih meningkat.
"Yang jelas kami sudah ada upaya sosialisasi dan kami yakin partisipasi pemilih meningkat," ucap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Harus perbanyak sosialisasi dan itu ranahnya lebih ke KPU, agar masyarakat semua tahu cara menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang," kata Antonius, ditemui usai membuka Rapat Koordinasi tentang Pemilu di Putussibau Selatan, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa.
Dia meminta agar sosialisasi tentang pemilu itu ditindaklanjuti kepada lapisan masyarakat, jangan sampai masyarakat bingung menyalurkan hak pilihnya saat Pemilu.
Karena kata Antonius, pada Pemilu 17 April 2019 mendatang ada lima surat suara yang harus dicoblos, yaitu memilih DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota dan memilih DPD serta memilih Presiden dan wakil presiden.
"Saya khawatir masyarakat kebingungan dalam menggunakan hak suara karena banyaknya surat suara, apalagi tanpa menyertai foto caleg hanya sebatas nama para calon yang akan di pilih," jelas Antonius.
Meskipun demikian, Antonius berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih pada Pemilu dapat meningkatkan. ? ? Sementara itu, Ketua KPU Kapuas Hulu, Ahmad Yani mengatakan dalam upaya sosialisasi sudah ada beberapa langkah yang dilakukan, bahkan sosialisasi itu sudah dilaksanakan hingga tingkat kecamatan.
"Kami sudah turun ke tiap-tiap kecamatan melakukan sosialisasi dan juga menyusun jadwal sosialisasi," kata Yani.
Kemudian juga sudah membentuk relawan demokrasi, yang diharapkan dapat membantu KPU dalam sosialisasi ke daerah yang sulit di jangkau. "Pemilu 2019 mendatang memang ada penambahan satu surat suara, sehingga lima surat suara," kata Yani.
Dia berharap juga dukungan dan partisipasi semua pihak untuk bersama-sama mensosialisasikan dan menyukseskan Pemilu.
"Kami memang tidak sosialisasi hingga ke kecamatan, namun sosialisasi di tingkat kecamatan dengan harapan itu diteruskan sampai ke desa dan pelosok," kata Yani.
Yani juga mengharapkan tingkat partisipasi pemilih di Kapuas Hulu lebih meningkat.
"Yang jelas kami sudah ada upaya sosialisasi dan kami yakin partisipasi pemilih meningkat," ucap dia.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019