Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mulai 2020 akan memberikan hadiah kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang pengelolaannya terbaik dalam mewujudkan desa mandiri.

"Mulai tahun depan akan memberikan 'reward' (hadiah) kepada BUMDes yang baik dan bagus pengelolaannya itu kita siapkan dan kita pilih 10 yang bagus. Masing-masing akan diberikan tambahan modal sebagai penghargaan untuk mereka yang sudah mengelola paling kecil Rp75 juta paling tinggi bisa sampai antara Rp150 juta sampai Rp200 juta untuk nambah modal BUMDes tersebut," kata Gubernur Kalbar Sutarmidji usai Kegiatan Peningkatan Kapasitas BUMDes di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar di Pontianak, Selasa.

Setelah diberikan penambahan modal bagi BUMDes, dirinya meminta para pengelolaan badan usaha milik desa itu untuk menambah jaringan supaya meningkatkan dan berkembang usahanya.

"Nanti BUMDes seluruh Kalbar ini harus ada jaringan supaya mereka bisa berkembang antara satu dengan lainnya. BUMDes yang mendapatkan nilai terbaik itu akan jadi percontohan, nah ini harus serius dalam pengelolaan BUMDes," tuturnya.

Pemerintah provinsi setempat juga berencana meminta kepada BUMN yang bergerak dalam bidang pelayanan kebutuhan masyarakat untuk bisa diajak kerja sama dengan BUMDes di Kalbar.

"Saya minta BUMN yang bergerak bidang pelayanan kebutuhan masyarakat bisa dijadikan kerja sama dengan BUMDes, seperti Bulog untuk memasarkan kebutuhan pokok, kemudian PT Pertamina untuk mempasarkan gas elpiji tiga kilogram itu juga bisa dikerjasamakan. Jika BUMDes ini bisa maju maka perekonomian desa tersebut akan maju," katanya.

Dia mengaku melihat kendala pengelolaan BUMDes selama ini, yaitu sumber daya manusia yang belum memadai dan pemerintah daerah yang belum serius dalam pengelolaan BUMDes tersebut.

"Kendala yang dihadapi pertama SDM masih belum memenuhi, kedua tergantung kepada pemdanya dan camat serta kepala desanya yang belum serius. Mau tidaknya desanya maju dan bisa tidak mereka membaca peluang di situ, itu yang akan kita berikan bimbingan," kata Sutarmidji.
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019