Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan didampingi Sekretaris Daerah Yusran Anizam melepas 327 Jemaah Calon Haji (CJH) asal Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.
"Kita berharap seluruh jemaah asal Kubu Raya tetap sehat hingga selesainya pelaksanaan haji," katanya saat melepas calon jemaah haji di Sungai Raya, Sabtu.
Muda mengingatkan seluruh CJH Kubu Raya agar selalu menjaga kesehatan sehingga dapat menunaikan setiap rangkaian ritual haji dengan maksimal.
"Pemda juga sudah memfasilitasi manasik haji bagi Calon Haji asal Kubu Raya sehingga diharapkan lebih memahami tata cara pelaksanaan haji nantinya," kata Muda
Muda juga mengungkapkan kuota haji di Kubu Raya meningkat dari tahun sebelumnya dan dirinya berharap ke depan kuota dapat terus meningkat. "Karena yang mendaftar juga semakin meningkat," tuturnya.
Muda meyakinkan bahwa di tanah Suci jemaah akan mendapatkan pelayanan yang sama dengan jemaah dari daerah lainnya dan meminta petugas haji untuk benar-benar menjalankan tugasnya dengan baik.
"Penyelenggara juga mesti meningkatkan kualitas pelayanan. Dan saat ini jemaah calon haji sudah semakin mudah mengakses berbagai informasi, sehingga hal-hal yang negatif lebih bisa diantisipasi," katanya.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Pelepasan Jemaah Calon Haji Kabupaten Kubu Raya, Nasution Usman, menuturkan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya memberikan perhatian khusus terhadap CJH Kubu Raya tahun 2019 berupa bantuan transportasi lokal sebesar Rp1 juta per jemaah.
Selain itu juga diberikan tambahan biaya konsumsi dan akomodasi selama di embarkasi. Termasuk obat-obatan yang nantinya dapat digunakan selama pelaksanaan ibadah haji.
"Pemkab Kubu Raya juga memberikan bahan batik dan slayer, yang digunakan pada acara pelepasan ini," tambah Nasution.
Dia menjelaskan CJH Kubu Raya tahun ini yang tertua bernama Keman Torejo berusia 87 tahun, sedangkan yang termuda M. Rafi'i berusia 28 tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kita berharap seluruh jemaah asal Kubu Raya tetap sehat hingga selesainya pelaksanaan haji," katanya saat melepas calon jemaah haji di Sungai Raya, Sabtu.
Muda mengingatkan seluruh CJH Kubu Raya agar selalu menjaga kesehatan sehingga dapat menunaikan setiap rangkaian ritual haji dengan maksimal.
"Pemda juga sudah memfasilitasi manasik haji bagi Calon Haji asal Kubu Raya sehingga diharapkan lebih memahami tata cara pelaksanaan haji nantinya," kata Muda
Muda juga mengungkapkan kuota haji di Kubu Raya meningkat dari tahun sebelumnya dan dirinya berharap ke depan kuota dapat terus meningkat. "Karena yang mendaftar juga semakin meningkat," tuturnya.
Muda meyakinkan bahwa di tanah Suci jemaah akan mendapatkan pelayanan yang sama dengan jemaah dari daerah lainnya dan meminta petugas haji untuk benar-benar menjalankan tugasnya dengan baik.
"Penyelenggara juga mesti meningkatkan kualitas pelayanan. Dan saat ini jemaah calon haji sudah semakin mudah mengakses berbagai informasi, sehingga hal-hal yang negatif lebih bisa diantisipasi," katanya.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Pelepasan Jemaah Calon Haji Kabupaten Kubu Raya, Nasution Usman, menuturkan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya memberikan perhatian khusus terhadap CJH Kubu Raya tahun 2019 berupa bantuan transportasi lokal sebesar Rp1 juta per jemaah.
Selain itu juga diberikan tambahan biaya konsumsi dan akomodasi selama di embarkasi. Termasuk obat-obatan yang nantinya dapat digunakan selama pelaksanaan ibadah haji.
"Pemkab Kubu Raya juga memberikan bahan batik dan slayer, yang digunakan pada acara pelepasan ini," tambah Nasution.
Dia menjelaskan CJH Kubu Raya tahun ini yang tertua bernama Keman Torejo berusia 87 tahun, sedangkan yang termuda M. Rafi'i berusia 28 tahun.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019