Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu Kalimantan Barat mencatat saat ini daerah itu membutuhkan 2. 248 guru untuk tingkat SD hingga SMP sederajat.
"Kekurangan guru memang menjadi persoalan serius, berdasarkan perhitungan rombongan belajar Kapuas Hulu membutuhkan 2. 248 guru SD dan SMP," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi, di Putussibau, Selasa.
Dikatakan Petrus, saat ini jumlah guru SD sederajat sebanyak 2.275 orang, terdiri dari guru negeri sebanyak 1.911 orang, guru kontrak daerah sebanyak 268 orang dan guru honor sekolah sebanyak 573 orang.
Dari jumlah guru SD tersebut tersebar di 407 sekolah dasar (SD) dengan jumlah kelas sebanyak 2.471 kelas rombongan belajar dan total jumlah siswa SD sebanyak 25.924 siswa.
Sedangkan untuk guru SMP sederajat sebanyak 1.236 orang, terdiri dari guru negeri 533 orang, guru kontrak daerah sebanyak 207 orang dan guru honor sekolah sebanyak 496 orang.
Disampaikan Petrus, jumlah SMP sederajat di Kapuas Hulu sebanyak 100 sekolah, dengan jumlah kelas atau rombongan belajar sebanyak 500, dengan jumlah siswa keseluruhan sebanyak 8.112 siswa.
"Jadi kalau kita berbicara kebutuhan guru di masing-masing sekolah berdasarkan perhitungan rombongan belajar idealnya memang kita masih membutuhkan 2.248 guru, sedangkan saat ini kita masih sangat kekurangan guru," ucap Petrus.
Dikatakan Petrus, kekurangan guru di wilayah Kapuas Hulu juga sudah disampaikan ke provinsi dan pusat, namun karena memang penerimaan CPNS itu kewenangannya di pusat.
Akan tetapi, Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas Hulu telah berupaya dengan mengangkat tenaga kontrak guru, namun terbatas karena terkendala anggaran.
"Pak Bupati sudah sering kali menyampaikan kekurangan guru ke pusat, dalam usulan penerimaan CPNS juga itu telah disampaikan, namun jumlah penerimaan tidak sesuai usulan dari daerah," ucap Petrus.
Ia menyampaikan setiap tahun juga ada guru pensiun sedangkan pengangkatan tenaga guru tidak setiap tahunnya, tentu hal ini menjadi persoalan.
"Harapan kita Kapuas Hulu yang merupakan kabupaten perbatasan dapat menjadi prioritas dalam pengangkatan maupun penerimaan CPNS bidang pendidikan," pintanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019