Kepolisian Daerah Kalbar membantu dalam hal mengangkut ratusan ton bibit atau benih jagung dan padi untuk diberikan kepada sejumlah petani di Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalbar.
"Kami mengerahkan sebanyak 17 unit kendaraan milik jajaran Polda Kalbar untuk mengangkut sebanyak seratus lebih ton benih jagung dan padi untuk diberikan kepada petani di Kabupaten Bengkayang," kata Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan, jumlah bantuan benih padi yang disalurkan untuk wilayah Kabupaten Bengkayang sebanyak 84,37 ton dengan luas lahan sekitar 3.375 hektare, kemudian benih jagung sebanyak 50,64 ton dengan luas lahan sekitar 3.375 hektare.
Menurut dia, benih jagung dan padi tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk diberikan kepada petani di Kalbar.
"Oleh karenanya mari kita semuanya bersama-sama dalam melakukan pemantauan agar proses pendistribusian dapat berjalan lancar dan tepat sasaran," ujarnya.
Didi berharap, dengan adanya bantuan benih jagung dan padi tersebut maka bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan sebaik-baiknya, sehingga apa yang menjadi tujuan dari pemerintah pusat dapat terlaksana dengan baik.
Ia menambahkan, bantuan benih jagung dan padi tersebut merupakan program Kementerian Pertanian RI, yakni program upaya khusus (Upsus) swasembada pangan 2015-2019 dengan fokus tiga komoditas, yakni padi, jagung dan kedelai (Pajale) dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional, salah satunya di Provinsi Kalbar yang merupakan prioritas dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN).
"Kami berharap para petani juga melakukan peningkatan SDM, salah satunya dalam penggunaan teknik budidaya tanaman, mau pun percepatan pertumbuhan dan penguatan petani milenial yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi sehingga hasilnya juga menjadi maksimal," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Kami mengerahkan sebanyak 17 unit kendaraan milik jajaran Polda Kalbar untuk mengangkut sebanyak seratus lebih ton benih jagung dan padi untuk diberikan kepada petani di Kabupaten Bengkayang," kata Kapolda Kalbar, Irjen (Pol) Didi Haryono di Pontianak, Rabu.
Ia menjelaskan, jumlah bantuan benih padi yang disalurkan untuk wilayah Kabupaten Bengkayang sebanyak 84,37 ton dengan luas lahan sekitar 3.375 hektare, kemudian benih jagung sebanyak 50,64 ton dengan luas lahan sekitar 3.375 hektare.
Menurut dia, benih jagung dan padi tersebut merupakan bantuan dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia untuk diberikan kepada petani di Kalbar.
"Oleh karenanya mari kita semuanya bersama-sama dalam melakukan pemantauan agar proses pendistribusian dapat berjalan lancar dan tepat sasaran," ujarnya.
Didi berharap, dengan adanya bantuan benih jagung dan padi tersebut maka bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dengan sebaik-baiknya, sehingga apa yang menjadi tujuan dari pemerintah pusat dapat terlaksana dengan baik.
Ia menambahkan, bantuan benih jagung dan padi tersebut merupakan program Kementerian Pertanian RI, yakni program upaya khusus (Upsus) swasembada pangan 2015-2019 dengan fokus tiga komoditas, yakni padi, jagung dan kedelai (Pajale) dalam mewujudkan kedaulatan pangan nasional, salah satunya di Provinsi Kalbar yang merupakan prioritas dalam rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN).
"Kami berharap para petani juga melakukan peningkatan SDM, salah satunya dalam penggunaan teknik budidaya tanaman, mau pun percepatan pertumbuhan dan penguatan petani milenial yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi sehingga hasilnya juga menjadi maksimal," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019