Kementerian ESDM Republik Indonesia  menyalurkan bantuan senilai Rp6 miliar untuk pengembangan kampus Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pamane Talino Kabupaten Landak, Kalimantan Barat.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignatius Jonan kepada Rektor STKIP Pamane Talino di sela kegiatan Wisuda mahasiswa STKIP Pamane Talino tahun 2019 yang berlangsung di Aula Kantor Bupati Landak, Sabtu.

Pada kesempatan itu, Jonan diminta untuk menyampaikan orasi ilmiahnya kepada para wisudawan, dan dia berpesan kepada wisudawan supaya mampu memberikan yang terbaik kepada daerahnya terlebih bagi yang akan terjun dalam dunia pendidikan sebagai guru.

"Nanti jika menjadi seorang guru, maka anak-anak yang diajari harus menjadi lebih baik dari kalian (wisudawan). Karena dengan demikian maka kalian sudah ikut membantu pemerintah dalam membentuk sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang baik dan bermutu," kata Jonan.

Pada tahun ini, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pamane Talino Landak kembali melaksanakan wisuda ke-4 bagi 138 mahasiswa-mahasiswi yang telah menyelesaikan pendidikan mereka.

Di tempat yang sama, Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa dalam sambutannya berharap supaya wisudawan dapat menjadi generasi yang peduli pendidikan dan pembangunan masyarakat.

"Saya berharap kepada wisudawan yang diwisuda hari ini supaya dapat menjadi generasi yang peduli akan pendidikan dan pembangunan masyarakat secara keseluruhan serta menjadi kader bagi Kabupaten Landak di masa yang akan datang," kata ujar Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah, Vinsensius.

Selain itu Bupati Landak juga akan memberikan beasiswa pada tahun 2020 bagi mahasiswa STKIP Pamane Talino yang mahasiswanya berprestasi dan kondisi ekonomi kurang mampu.

"Nanti di tahun 2020, Bupati Landak juga akan memberikan beasiswa bagi mahasiswa yang berprestasi dan kurang mampu," kata Vinsensius.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019