Bupati Sekadau Rupinus telah meresmikan pos kesehatan tanggap darurat kabut asap yang berlokasi disamping pos BPBD,, tepatnya d depan SMPN 1 Sekadau, Rabu (18/9).
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sekadau Hendri Alpius S.KM menyampaikan bahwa pada pos kesehatan tanggap darurat kabut asap ada pemeriksaan kadar oksigen dalam darah dan obat - obatan.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan pos ini jika ada keluhan akibat kabut asap.
Bupati Sekadau Rupinus, pada acara peresmian pos tanggap darurat kabut asap menyampaikan terima kasih kepada Dinkes yang telah menindaklanjuti instruksi untuk mengatasi kendala kabut asap.
"Karena diminta ataupun tidak, kita harus tetap melakukan imbauan untuk menanggulangi masalah kabut asap. Kita juga diminta untuk memantau titik hotspot di wilayah ijin perkebunan," kata dia.
Untuk itu, pihaknya harus memaksimalkan potensi yang ada termasuk berdoa untuk meminta hujan. Saat ini hal sederhana yang dapat dilakukan adalah bagi masker ujar Rupinus.
Rupinus berharap kepada dinas terkait, lakukan apa yang bisa untuk mengatasi bahaya kabut asap. Jangan membakar lahan termasuk membakar sampah pesan Rupinus.
Peluncuran pos tanggap darurat kabut asap dihadiri sejumlah pimpinan OPD, Kapolres Sekadau, Pabung Sekadau dan para tenaga medis dari dinas kesehatan kabupaten Sekadau.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sekadau Hendri Alpius S.KM menyampaikan bahwa pada pos kesehatan tanggap darurat kabut asap ada pemeriksaan kadar oksigen dalam darah dan obat - obatan.
Dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak ragu memanfaatkan pos ini jika ada keluhan akibat kabut asap.
Bupati Sekadau Rupinus, pada acara peresmian pos tanggap darurat kabut asap menyampaikan terima kasih kepada Dinkes yang telah menindaklanjuti instruksi untuk mengatasi kendala kabut asap.
"Karena diminta ataupun tidak, kita harus tetap melakukan imbauan untuk menanggulangi masalah kabut asap. Kita juga diminta untuk memantau titik hotspot di wilayah ijin perkebunan," kata dia.
Untuk itu, pihaknya harus memaksimalkan potensi yang ada termasuk berdoa untuk meminta hujan. Saat ini hal sederhana yang dapat dilakukan adalah bagi masker ujar Rupinus.
Rupinus berharap kepada dinas terkait, lakukan apa yang bisa untuk mengatasi bahaya kabut asap. Jangan membakar lahan termasuk membakar sampah pesan Rupinus.
Peluncuran pos tanggap darurat kabut asap dihadiri sejumlah pimpinan OPD, Kapolres Sekadau, Pabung Sekadau dan para tenaga medis dari dinas kesehatan kabupaten Sekadau.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019