Kodim 1202/Singkawang mengerahkan delapan unit kendaraan dump truk dan satu unit alat berat berupa eksavator dalam mendukung pekerjaan pada program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-106 di Kecamatan Sajad, Kabupaten Sambas.
"Pengerahan alat berat eksavator dan kendaraan dump truk itu, kami gunakan untuk melakukan pengerukan pembentukan dan penimbunan badan jalan," kata Dandim 1202/Skw Letkol Arm Victor J L Lopulalan di Pontianak, Senin.
Ia mengatakan, saat ini proses pengerjaan jalan di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sajad, Kabupaten Sambas, terus difokuskan. Satgas TMMD ke-106 dari Kodim 1202/Singkawang bersama masyarakat setempat bahu membahu bekerjasama melakukan pengerjaan fisik, seperti pembangunan jalan, jembatan dan lainnya.
Baca juga: Kodim Singkawang ajak pembangunan akhlak melalui TMMD
Kapten Inf Sujarno selaku koordinator lapangan menyebutkan, Satgas TMMD saat ini sedang melakukan penimbunan jalan menggunakan tanah dan batu kong.
”Saat ini delapan unit dump truk, satu unit becho beserta operatornya sedang gencar dan memfokuskan pengerjaan penimbunan badan jalan di Desa Mekar Jaya tertsebut,” kata Sujarno.
Ia menambahkan, penimbunan jalan dengan menggunakan tanah dan batu kong pada bagian badan jalan yang masih dianggap terlalu rendah untuk dilalui transportasi oleh masyarakat Desa Mekar Jaya maupun sebaliknya masyarakat Desa Kuayan dan Desa Bantilan, Kecamatan Sajad.
”Penimbunan dan pengerukan ini akan dikerjakan sampai maksimal dan diperkirakan selesai sebelum waktu yang sudah ditentukan oleh Dansatgas TMMD ke-106 Tahun 2019,” katanya.
Baca juga: Di perbatasan, warga berharap TNI semakin merakyat
Ia menambahkan, pengerukan dan penimbunan, memang harus dilakukan di badan jalan itu. Hal ini disebabkan kondisi permukaan jalan yang mana tanahnya gambut, tidak rata dan terlalu rendah.
“Meskipun sedang dilakukan pengerjaan penimbunan badan jalan tersebut, tidak sampak mengganggu atau menghambat aktivitas warga yang ingin melintas jalan tersebut," katanya.
Baca juga: TNI bersama masyarakat solid sukseskan TMMD Bengkayang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019
"Pengerahan alat berat eksavator dan kendaraan dump truk itu, kami gunakan untuk melakukan pengerukan pembentukan dan penimbunan badan jalan," kata Dandim 1202/Skw Letkol Arm Victor J L Lopulalan di Pontianak, Senin.
Ia mengatakan, saat ini proses pengerjaan jalan di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sajad, Kabupaten Sambas, terus difokuskan. Satgas TMMD ke-106 dari Kodim 1202/Singkawang bersama masyarakat setempat bahu membahu bekerjasama melakukan pengerjaan fisik, seperti pembangunan jalan, jembatan dan lainnya.
Baca juga: Kodim Singkawang ajak pembangunan akhlak melalui TMMD
Kapten Inf Sujarno selaku koordinator lapangan menyebutkan, Satgas TMMD saat ini sedang melakukan penimbunan jalan menggunakan tanah dan batu kong.
”Saat ini delapan unit dump truk, satu unit becho beserta operatornya sedang gencar dan memfokuskan pengerjaan penimbunan badan jalan di Desa Mekar Jaya tertsebut,” kata Sujarno.
Ia menambahkan, penimbunan jalan dengan menggunakan tanah dan batu kong pada bagian badan jalan yang masih dianggap terlalu rendah untuk dilalui transportasi oleh masyarakat Desa Mekar Jaya maupun sebaliknya masyarakat Desa Kuayan dan Desa Bantilan, Kecamatan Sajad.
”Penimbunan dan pengerukan ini akan dikerjakan sampai maksimal dan diperkirakan selesai sebelum waktu yang sudah ditentukan oleh Dansatgas TMMD ke-106 Tahun 2019,” katanya.
Baca juga: Di perbatasan, warga berharap TNI semakin merakyat
Ia menambahkan, pengerukan dan penimbunan, memang harus dilakukan di badan jalan itu. Hal ini disebabkan kondisi permukaan jalan yang mana tanahnya gambut, tidak rata dan terlalu rendah.
“Meskipun sedang dilakukan pengerjaan penimbunan badan jalan tersebut, tidak sampak mengganggu atau menghambat aktivitas warga yang ingin melintas jalan tersebut," katanya.
Baca juga: TNI bersama masyarakat solid sukseskan TMMD Bengkayang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019