Bupati Kubu Raya, Kalimantan Barat Muda Mahendrawan menyerahkan donasi infak beras senilai Rp25 juta kepada Baitulmaal Munzalan Indonesia Kabupaten Kubu Raya, Jumat.

"Infak ini merupakan donasi dari PNS yang ada di lingkungan Pemkab Kubu Raya. Saya juga sudah mengimbau para pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya untuk mengikuti gerakan infak beras melalui surat edaran bupati tentang gerakan infak beras tertanggal 10 April 2019 lalu," kata Muda di Sungai Raya, Jumat.

Dia menjelaskan, PNS dan non-PNS muslim diimbau memberikan infak beras berupa uang sebesar Rp25 ribu untuk satu orang anak asuh atau lebih setiap bulan. Ini kira-kira sama dengan seribu rupiah perhari setiap bulannya.

Dana gerakan infak beras, lanjutnya, kemudian diakomodasi bendahara di masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah. "Selanjutnya diserahkan kepada Sekretariat Daerah melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat untuk disalurkan kepada Batulmaal Munzalan," kata Muda.

Ditempat yang sama, Branch Manager Baitulmaal Munzalan Indonesia Kabupaten Kubu Raya, Rizal Mustamsir, mengatakan gerakan infak beras di Munzalan sudah berjalan delapan tahun. "Pondok-pondok binaan kita sekitar 85 persen berada di Kubu Raya, jadi dari 115 pondok yang kita salurkan beras, 85 pondok ada di Kubu Raya," kata Rizal.

Rizal mengungkapkan, setiap bulan beras yang disalurkan pihaknya mencapai 50-60 ton. Karena itu, ia menyebut donasi dari para pegawai melalui pemerintah daerah sangat berarti dalam menambah alokasi makanan pokok bagi para santri dan anak yatim.

"Hingga kini kita juga masih mempersilakan masyarakat yang punya informasi mengenai pondok-pondok lainnya yang belum mendapatkan bantuan dari kita. Silakan disampaikan agar bisa menjadi mitra kita," tuturnya.

Ia menambahkan, Munzalan saat ini tengah menggalakkan gerakan seribu rupiah sehari atau Rp25 ribu per bulan untuk donasi beras.

"Donasi Rp25 juta yang diberikan para pegawai lewat pemerintah daerah artinya setara dengan seribu orang. Jadi pegawai sudah berdonasi untuk seribu orang," ujarnya.

Rizal mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Kubu Raya yang telah menggerakkan para pegawai untuk berdonasi. Dirinya mengaku gembira karena merasa diayomi.

"Kami merasa dinaungi dan betul-betul dibantu. Kubu Raya ini merupakan orang tua kami karena memang keberadaan kami pusatnya di Kubu Raya dan 85 persen pondok yang kita bina ada di Kubu Raya," katanya.
 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2019