PLN Unit Induk Wilayah Kalbar menggandeng mitra kerjanya PT Rezeki Perkasa Sejahtera Lestari melalui Program One Man One Hope (OMOH) membantu menyambung aliran listrik 81 rumah warga kurang mampu di Kabupaten Mempawah.

"Ada 81 rumah warga kurang mampu di Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah mendapatkan bantuan sambungan listrik melalui Program OMOH yang digagas oleh PLN dan dibantu mitra kami," ujar General Manager PLN UIW Kalbar, Agung Murdifi di Pontianak, Jumat.


Baca juga: PLN Kalbar serahkan bantuan penghijauan senilai Rp120 juta

Ia menjelaskan bantuan dan program yang ada merupakan wujud komitmen PLN dalam menerapkan energi berkeadilan, yakni bantuan penyambungan listrik bagi rumah-rumah warga kurang mampu.

Menurut Agung, Program OMOH awalnya merupakan program donasi sukarela pegawai PLN, namun dalam perkembangannya program tersebut juga terbuka untuk masyarakat maupun pihak eksternal untuk ikut berdonasi.

“Kami mengapresiasi PT Rezeki Perkasa Sejahtera Lestari selaku mitra kerja PLN yang sudah turut serta berdonasi pada Program OMOH ini,” kata Agung.

Baca juga: PLN Kalbar peduli air bersih bantu tangki untuk masyarakat Desa Jungkat


Ia berharap melalui program ini akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan tidak ada lagi sambungan listrik liar yang dapat membahayakan keselamatan masyarakat.

"Saya juga berharap, keberadaan Program OMOH ini dapat membantu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui bantuan sambungan listrik yang diberikan," kata Agung.

Senada, Direktur Utama PT Rezeki Perkasa Sejahtera Lestari, Alverno Julyardono mengatakan bahwa melalui dana CSR pihaknya dapat berdonasi melalui Program OMOH yang dampaknya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat.

Baca juga: PLN Kalbar bantu 51.000 bibit lele tingkatkan kesejahteraan warga Sanggau


“Terima kasih kepada PLN yang telah mengajak perusahaan kami membantu masyarakat secara langsung, memberikan kemudahan masyarakat dalam menikmati listrik. Kami berharap, kerja sama ini dapat dilanjutkan kan dan ditingkatkan lagi di waktu yang akan datang,” ungkap Alverno.

Sementara itu Muta’ah (53), warga Dusun Pandan, Desa Wajok Hulu, Kecamatan Jungkat selaku penerima bantuan mengungkapkan kebahagiannya setelah mendapat sambungan listrik gratis dari Program OMOH.

“Terima kasih saya ucapkan kepada PLN dan PT Rezeki Perkasa Sejahtera Lestari, atas bantuan penyambungan listrik gratis ini. Kini saya dan keluarga sudah bisa menikmati listrik sendiri di rumah. Rencananya saya ingin membeli kulkas dan berjualan es batu untuk menambah penghasilan keluarga,” ujar Muta’ah.

Baca juga: PLN salurkan bantuan pendidikan Rp52,45 juta untuk SMPN 17 Singkawang


Ia juga mengungkapkan, sebelum rumahnya berlistrik, untuk menyalakan lampu ia harus menumpang dari tetangganya dan harus membayar sebesar Rp50 ribu, setiap bulannya, itupun hanya untuk menyalakan beberapa buah lampu.

“Bantuan sambungan listrik ini menjadi sebuah keberkahan buat saya dan keluarga yang telah lama mendambakan terangnya listrik PLN di rumah,” tutup Muta’ah.


Baca juga: Tahun ini, Pemprov Kalbar bantu pemasangan listrik gratis untuk 8000 rumah
Baca juga: PLN UIW Kalbar siap dukung program gubernur bantu pemasang baru
Baca juga: Angkat ekonomi warga kurang mampu, YBM PLN Kalbar Berikan Bantuan Beasiswa


 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020