Pria paruh baya, Manca (85) warga Dusun Kelayam, Desa Manua Sadap Kecamatan Embaloh Hulu, daerah perbatasan Indonesia - Malaysia wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat dikabarkan hilang sejak Kamis (06/2) lalu belum ditemukan.
" Pencarian sudah dilakukan oleh tim gabungan termasuk pihak dan keluarga setempat, namun sampai saat ini korban belum ditemukan," kata Kapolres Kapuas Hulu, melalui Kapolsek Embaloh Hulu, IPTU Salmansyah, dihubungi Antara, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Rabu.
Dikatakan Salmansyah, pada hari Kamis (06/2) sekitar pukul 08.00 WIB, korban berbarangkat ke hutan lokasi kebun sayur milik korban.
Menurut keterangan sejumlah saksi, korban berangkat membawa ladung (basah sayur) dan sebilah pisau, namun sampai dengan saat ini korban tidak kembali kerumah.
" Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu pun turun dalam pencarian, korban belum juga ditemukan," jelas Salmansyah.
Akan tetapi pihak keluarga, kata Salmansyah, sudah menganggap Manca (korban) meninggal, dengan mengantarkan pakaian korban ke kuburan, diketahui korban sudah pikun.
" Pihak keluarga udah pasrah, sehingga sudah menganggap korban sudah meninggal, meski pun demikian kami masih berupaya mencari," kata Salmansyah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
" Pencarian sudah dilakukan oleh tim gabungan termasuk pihak dan keluarga setempat, namun sampai saat ini korban belum ditemukan," kata Kapolres Kapuas Hulu, melalui Kapolsek Embaloh Hulu, IPTU Salmansyah, dihubungi Antara, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Rabu.
Dikatakan Salmansyah, pada hari Kamis (06/2) sekitar pukul 08.00 WIB, korban berbarangkat ke hutan lokasi kebun sayur milik korban.
Menurut keterangan sejumlah saksi, korban berangkat membawa ladung (basah sayur) dan sebilah pisau, namun sampai dengan saat ini korban tidak kembali kerumah.
" Tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu pun turun dalam pencarian, korban belum juga ditemukan," jelas Salmansyah.
Akan tetapi pihak keluarga, kata Salmansyah, sudah menganggap Manca (korban) meninggal, dengan mengantarkan pakaian korban ke kuburan, diketahui korban sudah pikun.
" Pihak keluarga udah pasrah, sehingga sudah menganggap korban sudah meninggal, meski pun demikian kami masih berupaya mencari," kata Salmansyah.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020