Kondisi satu pasien rekatif COVID - 19 yang di rawat di Rumah Sakit Umum Daerah Ahmad Diponegoro Putussibau saat ini semakin membaik.
" Pasien itu rujukan dari Puskesmas Batang Lupar, Alhamdulillah saat ini kondisinya sekamin membaik, namun masih di rumah sakit Putussibau," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Nazaruddin, dihubungi ANTARA, di Putussibau, Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Nazaruddin, saat ini masih menunggu Tim petugas kesehatan Provinsi Kalimantan Barat yang akan mengambil sample Swab pasien, untuk selanjutnya akan di kirim ke Litbangkes di Jakarta.
Baca juga: Kondisi pasien reaktif COVID-19 di RSUD Putussibau stabil
Menurut dia, sampai saat ini di wilayah Kapuas Hulu belum ada yang dinyatakan positif COVID - 19, pernah ada satu pasien masuk dalam Pasien dalam pengawasan (PDP), namun begitu hasil tes sample Litbangkes Jakarta menyatakan negatif.
Dikatakan Nazaruddin, Untuk pasien rekatif yang saat ini sedang di rawat di rumah sakit putussibau masih status Orang dalam pantauan (ODP).
" Kita berharap hasil pemeriksaan sample yang nantinya di kirim ke Litbangkes Jakarta juga negatif," kata Nazaruddin.
Dijelaskan dia, sampai saat ini berdasarkan data per 14 April 2020 pukul 17.00 WIB, total ODP sebanyak 228 orang dari jumlah tersebut 182 orang selesai pemantauan, sedangkan 46 orang proses pemantauan, satu PDP yang hasil pemeriksaan Litbangkes Jakarta menyatakan negatif dan saat ini pulang kerumahnya dalam keadaan sehat.
Baca juga: Pasien Reaktif COVID-19 Puskesmas perbatasan di rujuk ke Putussibau
Baca juga: Dinkes Kalbar : satu pasien meninggal reaktif COVID-19
Baca juga: Dinkes Sekadau : hasil rapid test tenaga kesehatan non reaktif COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
" Pasien itu rujukan dari Puskesmas Batang Lupar, Alhamdulillah saat ini kondisinya sekamin membaik, namun masih di rumah sakit Putussibau," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kapuas Hulu, Nazaruddin, dihubungi ANTARA, di Putussibau, Kapuas Hulu, Selasa.
Disampaikan Nazaruddin, saat ini masih menunggu Tim petugas kesehatan Provinsi Kalimantan Barat yang akan mengambil sample Swab pasien, untuk selanjutnya akan di kirim ke Litbangkes di Jakarta.
Baca juga: Kondisi pasien reaktif COVID-19 di RSUD Putussibau stabil
Menurut dia, sampai saat ini di wilayah Kapuas Hulu belum ada yang dinyatakan positif COVID - 19, pernah ada satu pasien masuk dalam Pasien dalam pengawasan (PDP), namun begitu hasil tes sample Litbangkes Jakarta menyatakan negatif.
Dikatakan Nazaruddin, Untuk pasien rekatif yang saat ini sedang di rawat di rumah sakit putussibau masih status Orang dalam pantauan (ODP).
" Kita berharap hasil pemeriksaan sample yang nantinya di kirim ke Litbangkes Jakarta juga negatif," kata Nazaruddin.
Dijelaskan dia, sampai saat ini berdasarkan data per 14 April 2020 pukul 17.00 WIB, total ODP sebanyak 228 orang dari jumlah tersebut 182 orang selesai pemantauan, sedangkan 46 orang proses pemantauan, satu PDP yang hasil pemeriksaan Litbangkes Jakarta menyatakan negatif dan saat ini pulang kerumahnya dalam keadaan sehat.
Baca juga: Pasien Reaktif COVID-19 Puskesmas perbatasan di rujuk ke Putussibau
Baca juga: Dinkes Kalbar : satu pasien meninggal reaktif COVID-19
Baca juga: Dinkes Sekadau : hasil rapid test tenaga kesehatan non reaktif COVID-19
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020