Bupati Kayong Utara, Citra Duani meluncurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) di Desa Penjalaan yang menjadi pelopor penyaluran bantuan COVID-19 desa kepada masyarakat miskin di Kabupaten Kayong Utara (KKU), Kalimantan Barat.
"Saya mengapresiasi kepada Kades Penjalaan yang dengan cepat dan sigap memberikan bantuan untuk masyarakatnya dalam menghadapi COVID-19. Pemimpin yang seperti ini yang dibutuhkan masyarakat. Semoga dapat dicontoh oleh Kades- Kades yang lain karena BLT memang selayaknya diberikan sebelum Hari Raya Idul Fitri," ujarnya saat dihubungi di Sukadana, ibu kota Kabupaten Kayong Utara, Rabu.
Citra menjelaskan bahwa BLT DD sebesar 600.000 selama 3 bulan diberikan kepada masyarakat miskin Non PKH, di luar Penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan sosial tunai. Menjelang hari raya Idul Fitri ini, Citra berkeyakinan bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupannya di tengah wabah COVID-19.
"Ini lah imbas bagi orang yang sabar. Tidak terdata di PKH, atau bantuan sosial lainnya tidak lantas menyalahkan pemerintah. Masih ada kesempatan menerima bantuan lainnya. Seperti BLT DD ini, yang penentuan kategori keluarga miskin dan validasi serta finalisasi data keluarga miskinnya dibahas melalui musyawarah desa," ujarnya.
Selanjutnya, Bupati yang hadir didampingi oleh Kepala SP3APMD, Kacap Bank Kalbar, Camat tidak lupa melakukan dialog langsung bersama masyarakat miskin penerma bantuan. Dalam tatap muka ini, Citra memberikan motivasi dan semangat kepada masyarakat di tengah wabah COVID-19 dan perekonomian yang menurun.
"Dengan ini saya dapat merasakan langsung rintihan dan keluhan warga saya dan semoga kehadiran saya dapat menjadi semangat bagi mereka di tengah wabah COVID-19 ini. Kita patut bersyukur, di Amerika sudah banyak orang di PHK, kehilangan mata pencarian. Tetapi di sini kita masih bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Penjalaan Slamet Riadi menyampaikan bahwa bantuan langsung tunai dari dana desa tentunya untuk meringankan beban masyarakat yang terkena dampak dari pandemi wabah COVID-19.
"Perlu saya Laporkan Jumlah KK penerima manfaat BLT DD ,Desa Penjalaan Berjumlah 343 kk terbagi di empat dusun dan yang telah diusulkan untuk pengisian formulir pembuatan rekening Bank Kalbar berjumlah 297 KK"terangnya.
Di penghujung laporannya, Kades yang menerima Insentif dan Piagam oleh Bupati karena kesigapannya menyalurkan BLT DD kepada masyarakat ini, mengaturkan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu menyalurkan bantuan ini yang diharapkannya dapat memenuhi kehidupan masyarakatnya.
"Tak lupa pula kami sampaikan ucapan ribuan terima kasih yang setinggi-tingglnya Kepada Bupati Kayong Utara, Dinas SP3APMD, Camat, Danrami, Kapolsek dan Pimpinan Bank Klabar Cabang Sukadana Beserta BPD yang telah memberikan arahan serta bimbingannya untuk kelancaran proses BLT DD ini," sebut dia.
Baca juga: Perangkat desa tidak boleh terima BLT Dana Desa
Baca juga: Pemkab Landak siap salurkan BLT dari dana desa
Baca juga: Malaysia Mulai Bagikan "BLT" Tahap Dua
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Saya mengapresiasi kepada Kades Penjalaan yang dengan cepat dan sigap memberikan bantuan untuk masyarakatnya dalam menghadapi COVID-19. Pemimpin yang seperti ini yang dibutuhkan masyarakat. Semoga dapat dicontoh oleh Kades- Kades yang lain karena BLT memang selayaknya diberikan sebelum Hari Raya Idul Fitri," ujarnya saat dihubungi di Sukadana, ibu kota Kabupaten Kayong Utara, Rabu.
Citra menjelaskan bahwa BLT DD sebesar 600.000 selama 3 bulan diberikan kepada masyarakat miskin Non PKH, di luar Penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan bantuan sosial tunai. Menjelang hari raya Idul Fitri ini, Citra berkeyakinan bantuan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan hidupannya di tengah wabah COVID-19.
"Ini lah imbas bagi orang yang sabar. Tidak terdata di PKH, atau bantuan sosial lainnya tidak lantas menyalahkan pemerintah. Masih ada kesempatan menerima bantuan lainnya. Seperti BLT DD ini, yang penentuan kategori keluarga miskin dan validasi serta finalisasi data keluarga miskinnya dibahas melalui musyawarah desa," ujarnya.
Selanjutnya, Bupati yang hadir didampingi oleh Kepala SP3APMD, Kacap Bank Kalbar, Camat tidak lupa melakukan dialog langsung bersama masyarakat miskin penerma bantuan. Dalam tatap muka ini, Citra memberikan motivasi dan semangat kepada masyarakat di tengah wabah COVID-19 dan perekonomian yang menurun.
"Dengan ini saya dapat merasakan langsung rintihan dan keluhan warga saya dan semoga kehadiran saya dapat menjadi semangat bagi mereka di tengah wabah COVID-19 ini. Kita patut bersyukur, di Amerika sudah banyak orang di PHK, kehilangan mata pencarian. Tetapi di sini kita masih bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Penjalaan Slamet Riadi menyampaikan bahwa bantuan langsung tunai dari dana desa tentunya untuk meringankan beban masyarakat yang terkena dampak dari pandemi wabah COVID-19.
"Perlu saya Laporkan Jumlah KK penerima manfaat BLT DD ,Desa Penjalaan Berjumlah 343 kk terbagi di empat dusun dan yang telah diusulkan untuk pengisian formulir pembuatan rekening Bank Kalbar berjumlah 297 KK"terangnya.
Di penghujung laporannya, Kades yang menerima Insentif dan Piagam oleh Bupati karena kesigapannya menyalurkan BLT DD kepada masyarakat ini, mengaturkan terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu menyalurkan bantuan ini yang diharapkannya dapat memenuhi kehidupan masyarakatnya.
"Tak lupa pula kami sampaikan ucapan ribuan terima kasih yang setinggi-tingglnya Kepada Bupati Kayong Utara, Dinas SP3APMD, Camat, Danrami, Kapolsek dan Pimpinan Bank Klabar Cabang Sukadana Beserta BPD yang telah memberikan arahan serta bimbingannya untuk kelancaran proses BLT DD ini," sebut dia.
Baca juga: Perangkat desa tidak boleh terima BLT Dana Desa
Baca juga: Pemkab Landak siap salurkan BLT dari dana desa
Baca juga: Malaysia Mulai Bagikan "BLT" Tahap Dua
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020