Setelah dengan berbagai upaya di hari kedua tim Search And Rescue  (SAR) melakukan pertolongan dan pencarian, akhir berhasil menemukan Sediawati (45). Sementara cucunya Alip yang baru berusia 5 tahun belum ditemukan. 

"Hari ini  tim rescue pos SAR Sintang beserta unsur terlibat lainnya melaksanakan pencarian di permukaan sejauh satu Kilometer, kami berhasil menemukan salah satu korban. Korban atas nama Sediawati kami temukan sekitar 250 meter dari lokasi kejadian dalam kondisi meninggal dunia," kata Kepala Kantor pencarian dan Pertolongan Pontianak, Yopi Haryadi di Pontianak, Selasa.

Dikatakanya, korban ditemukan sekitar pukul 15.30 WIB ke arah hilir dari lokasi korban tenggelam. 

Yopi menambahkan setelah menemukan korban pertama selanjutnya Tim SAR gabungan fokus untuk menemukan satu korban berikutnya.

"Tim SAR gabungan saat ini berfokus untuk menemukan korban kedua, semoga keseluruhan korban berhasil ditemukan secepatnya," jelasnya.

Menurutnya, pencarian ini melibatkan, Polsek Pinoh Selatan, Koramil Pinoh Selatan, Potensi SAR Kabupaten Sintang, Puskesmas Pinoh Selatan, aparat Desa Senempak, keluarga korban dan masyarakat.

Sehari sebelumnya, Selasa (8/6) sekitar pukul 17.00 WIB korban nenek dan cucunya yang dilaporkan mengalami kecelakaan saat perahu sampan yg dinaikinya tenggelam saat hendak berangkat menoreh getah menyeberang Sungai Pinoh Dusun Penyayang Desa Senempak Kecamatan Pinoh Selatan Kabupaten Melawi. 

"Mudah-mudahan korban lain Slip cucunya juga dapat cepat kami temukan," pungkas Yopi.


 

Pewarta: Slamet Ardiansyah

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020