Warga Dusun Pa' Upat dan Dusun Puti Kabupaten Landak sambut penuh sukacita listrik PLN yang telah menyala di rumah mereka. Bantuan listrik untuk 140 rumah warga Dusun Pa' Upat dan Dusun Puti diberikan secara gratis melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilaksanakan oleh PT. Agronusa Investama (ANI), Wilmar Grup.
Selain Dusun Pa' Upat dan Dusun Puti, 162 rumah warga Dusun Nilas juga dapat menikmati listrik dari PLN melalui program listrik pedesaan dan CSR PT. ANI melalui Program "Wilmar Peduli" ini.
Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, hadir pada kegiatan prosesi penyalaan ketiga Dusun tersebut yang dilaksanakan disalah satu rumah warga di Dusun Pa' Upat pada Selasa (9/6).
Sinergi antara Pemerintah Kabupaten Landak, PLN dan PT. ANI untuk bangun jaringan listrik di tiga dusun tersebut merupakan wujud inisiatif Bupati Landak untuk melistriki masyarakat serta kepedulian perusahaan terhadap kehidupan masyarakat desa/dusun yang telah lama mendambakan listrik.
"Saya merasa sangat bersyukur, upaya keras kita untuk melistriki warga dusun telah berhasil kita wujudkan, meski belum semua dusun bisa menikmati listrik dari PLN namun kita berharap kedepan akan semakin banyak warga dapat menikmati listrik dari PLN," kata Karolin.
Lebih lanjut Karolin berharap masyarakat dapat menjaga aset kelistrikan yang telah dibangun, minimal dengan merelakan pohon dan tanam tumbuh yang dimiliki yang dekat dengan jaringan listrik dapat ditebang agar tidak menggangu pasokan listrik.
"Kita wajib berterimakasih kepada Pemerintah melaui PLN dan PT. ANI. Membangun jaringan listrik ini butuh biaya yang besar, untuk itu jangan sampai kita sia-siakan. Mari kita manfaatkan listrik untuk hal-hal yang positif. Anak-anak kini dapat belajar dengan giat karena sudah ada listrik di rumah," imbuh Karolin.
Sementara itu, General Manager PLN Kalbar, Agung Murdifi, menyambut baik bantuan yang diberikan oleh PT. ANI dengan membangun infrastruktur kelistrikan untuk warga yang berada disekitar aktivitas bisnis yang dijalankan.
"Kami mengapresiasi bantuan listrik gratis yang diberikan oleh PT. ANI untuk warga sekitar. Bantuan tersebut pastinya menjadi nilai tambah keberadaan aktifitas bisnis PT. ANI ditengah pemukiman warga," kata Agung.
Agung juga menambahkan, untuk menyalakan listrik di Dusun Nilas, pihaknya telah membangun JTM sepanjang 3,9 kms, JTR sepanjang 1,5 kms dan 2 unit gardu distribusi dengan total kapasitas sebesar 260 kVA.
"Ada 511 rumah warga termasuk perumahan karyawan PT. ANI yang akan merasakan nyala listrik melalui program ini. Kami berharap, keberadaan listrik PLN dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang ada di 3 dusun tersebut," imbuh Agung.
Melalui dana CSR yang dimilikinya, PT. ANI telah membangun aset kelistrikan berupa Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 10,396 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 3,37 kms, dan 4 buah gardu distribusi dengan total kapasitas sebesar 610 kVA.
Direktur PT. ANI, Sinnaya Satappan menambahkan bahwa bantuan listrik untuk masyarakat ini merupakan bentuk nyata sinergitas tiga pilar yakni PT ANI atau Wilmar Grup sebagai sektor Swasta, Pemerintah dalam hal ini Pemkab Landak dan Pemprov Kalbar serta PLN sebagai BUMN. Program CSR "Wilmar Peduli Listrik Desa" ini semoga bermanfaat jangka panjang, menyasar kebutuhan dasar masyarakat dan sebagai sumbangsih perusahaan guna menuju Desa Mandiri yang dicitakan Pemerintah Daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
Selain Dusun Pa' Upat dan Dusun Puti, 162 rumah warga Dusun Nilas juga dapat menikmati listrik dari PLN melalui program listrik pedesaan dan CSR PT. ANI melalui Program "Wilmar Peduli" ini.
Bupati Landak, Karolin Margret Natasa, hadir pada kegiatan prosesi penyalaan ketiga Dusun tersebut yang dilaksanakan disalah satu rumah warga di Dusun Pa' Upat pada Selasa (9/6).
Sinergi antara Pemerintah Kabupaten Landak, PLN dan PT. ANI untuk bangun jaringan listrik di tiga dusun tersebut merupakan wujud inisiatif Bupati Landak untuk melistriki masyarakat serta kepedulian perusahaan terhadap kehidupan masyarakat desa/dusun yang telah lama mendambakan listrik.
"Saya merasa sangat bersyukur, upaya keras kita untuk melistriki warga dusun telah berhasil kita wujudkan, meski belum semua dusun bisa menikmati listrik dari PLN namun kita berharap kedepan akan semakin banyak warga dapat menikmati listrik dari PLN," kata Karolin.
Lebih lanjut Karolin berharap masyarakat dapat menjaga aset kelistrikan yang telah dibangun, minimal dengan merelakan pohon dan tanam tumbuh yang dimiliki yang dekat dengan jaringan listrik dapat ditebang agar tidak menggangu pasokan listrik.
"Kita wajib berterimakasih kepada Pemerintah melaui PLN dan PT. ANI. Membangun jaringan listrik ini butuh biaya yang besar, untuk itu jangan sampai kita sia-siakan. Mari kita manfaatkan listrik untuk hal-hal yang positif. Anak-anak kini dapat belajar dengan giat karena sudah ada listrik di rumah," imbuh Karolin.
Sementara itu, General Manager PLN Kalbar, Agung Murdifi, menyambut baik bantuan yang diberikan oleh PT. ANI dengan membangun infrastruktur kelistrikan untuk warga yang berada disekitar aktivitas bisnis yang dijalankan.
"Kami mengapresiasi bantuan listrik gratis yang diberikan oleh PT. ANI untuk warga sekitar. Bantuan tersebut pastinya menjadi nilai tambah keberadaan aktifitas bisnis PT. ANI ditengah pemukiman warga," kata Agung.
Agung juga menambahkan, untuk menyalakan listrik di Dusun Nilas, pihaknya telah membangun JTM sepanjang 3,9 kms, JTR sepanjang 1,5 kms dan 2 unit gardu distribusi dengan total kapasitas sebesar 260 kVA.
"Ada 511 rumah warga termasuk perumahan karyawan PT. ANI yang akan merasakan nyala listrik melalui program ini. Kami berharap, keberadaan listrik PLN dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat yang ada di 3 dusun tersebut," imbuh Agung.
Melalui dana CSR yang dimilikinya, PT. ANI telah membangun aset kelistrikan berupa Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 10,396 kms, Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 3,37 kms, dan 4 buah gardu distribusi dengan total kapasitas sebesar 610 kVA.
Direktur PT. ANI, Sinnaya Satappan menambahkan bahwa bantuan listrik untuk masyarakat ini merupakan bentuk nyata sinergitas tiga pilar yakni PT ANI atau Wilmar Grup sebagai sektor Swasta, Pemerintah dalam hal ini Pemkab Landak dan Pemprov Kalbar serta PLN sebagai BUMN. Program CSR "Wilmar Peduli Listrik Desa" ini semoga bermanfaat jangka panjang, menyasar kebutuhan dasar masyarakat dan sebagai sumbangsih perusahaan guna menuju Desa Mandiri yang dicitakan Pemerintah Daerah.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020