Sebuah rumah milik seorang Apartur sipil negara (ASN) Ardi Samsu, di Dusun Sungai Malau, Desa Sepandan Kecamatan Batang Lupar, daerah perbatasan Indonesia - Malaysia, wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat habis terbakar.

Dalam peristiwa yang terjadi pada Senin (22/6) malam, sekitar pukul 22.15 WIB tersebut tidak memakan korban jiwa, namun kerugian ratusan juta rupiah.

Baca juga: Sambil menangis, bocah 10 tahun berhasil selamatkan adik bayi saat rumahnya terbakar

" Rumah yang terbakar itu milik pak Ardi Samsu salah satu staf kecamatan di Kecamatan Batang Lupar,"kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kapuas Hulu, Gunawan, dihubungi ANTARA, di Putussibau, Ibu Kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa.

Menurut Gunawan, api dipadamkan oleh petugas gabungan dan warga di Kecamatan Batang Lupar.
Kebakaran rumah milik seorang ASN di Desa Sepandan Kecamatan Batang Lupar Kapuas Hulu (Foto ANTARA/ Timotius)


Kapolsek Batang Lupar, IPDA Egnasius mengatakan kebakaran tersebut di duga dari konsleting listrik.

Dikatakan Egnasius, berdasarkan keterangan Desi (saksi) mendengar suara orang minta tolong di luar rumah. Begitu saksi mata keluar dan melihat rumah pamannya sudah terbakar.

Baca juga: Empat rumah terbakar di Mentebah Kapuas Hulu

" Setelah itu Desi pun berlari dan memberitahukan kejadian tersebut ke warga yang lain,"ucap Egnasius.

Tidak lama kemudian petugas kepolisian setempat bersama warga terus berusaha memadamkan api, api baru bisa di padamkan sekitar pukul 24.00 WIB.

" Api begitu cepat membesar yang berawal dari dek atas rumah, namun tidak ada korban jiwa, tetapi bangunan rumah beserta isi nya hangus terbakar," kata Egnasius.

Baca juga: Kebakaran di Ingko Tambe Kapuas Hulu suami istri dilarikan ke rumah sakit
Baca juga: Diduga aliran listrik haguskan rumah warga di Parit Baru
Baca juga: Rumah dinas TNI di Hulu Gurung Kapuas Hulu terbakar

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020