Sony, perusahaan teknologi asal Jepang, akan mengganti nama perusahaan dari Sony Corporation menjadi Sony Group.

Laman Gizchina mengutip pengumuman dari akun resmi jejaring sosial Weibo milik Sony China, mereka mengumumkan para pemegang saham menyetujui proposal perubahan nama menjadi Sony Group pada pertemuan tahunan pemegang saham pada Jumat (3/7) waktu setempat.

Perubahan nama ini akan berlaku mulai tahun fiskal 2021, tepatnya bulan April.

Baca juga: Sony perbaiki sensor kamera, mampu hitung jumlah kerumunan/
Baca juga: Dua game dari "Castlevania" akan dirilis untuk PS4

Dalam pengumuman tersebut Sony China menyatakan perubahan nama ini untuk diversifikasi bisnis demi menarik investor dan memperkuat strategi internal perusahaan.

Perubahan nama menjadi Sony Group juga diumumkan Reuters pada Mei lalu, setelah tinjauan tahunan tentang strategi perusahaan. Sony mengumumkan akan mengubah struktur organisasi, termasuk mengubah nama.

Sony didirikan oleh Jing Shenda dan Shoda Morita pada 1946, kantor pusat perusahaan berada di Sony City, Konan, Minato-ku, Tokyo, Jepang.

Pergantian nama ini akan menjadi yang pertama setelah 60 tahun. Saat pertama kali berdiri, perusahaan tersebut bernama "Tokyo Telecommunications Industry Co.Ltd", berganti menjadi "Sony" pda 1958.

Baca juga: Sony akan luncurkan PlayStation dalam versi mini
Baca juga: Sony Rilis Xperia XZ1 di India
Baca juga: VAIO keluarkan ponsel Android?

 

Pewarta: Natisha Andarningtyas

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020