Telkomsel secara konsisten kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan dalam menghadapi masa pembelajaran jarak jauh dengan memberikan paket data aplikasi CloudX. Kali in berkolaborasi dengan Asosiasi Dinas Kominfo Provinsi Seluruh Indonesia (ASKOMPSI), Telkomsel Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka) akan menyalurkan bantuan ini di 7 provinsi yakni Kalimantan Selatan , Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Maluku, Papua dan Papua Barat.
“Bersama ASKOMPSI, Telkomsel Pamasuka memberikan bantuan paket data 7Gb kepada total 350 pelajar kurang mampu di 7 provinsi dan aplikasi CloudX untuk menunjang pembelajaran jarak jauh secara online. Bantuan ini kami serahkan tepat di Hari Kemerdekaan RI ke-75 sebagai momentum semangat untuk terus bergerak maju untuk melayani negeri dan turut memajukan kehidupan bangsa," kata General Manager Mass Market Segment Sales Telkomsel Pamasuka–Thomas Anda Siaga, Rabu.
Menurut Thomas, bantuan ini bagian dari 4 pilar CSR Telkomsel yakni pilar pendidkan disamping pilar CSR lainnya yaitu filantropi, masyarakat figital, dan pemberdayaan masyarakat dan juga merupakan bukti bahwa Telkomsel merupakan perusahaan yang mempunyai nilai-nilai berbagi di setiap gerak operasional bisnisnya, serta bukti nyata komitmen dan kepedulian Telkomsel untuk pendidikan.
“Kami berharap kehadiran kami dapat selalu memberikan dampak sosial positif dan memberikan nilai tambah pada masyarakat”, tambah Thomas.
Sebelumnya, masih di bidang pendidikan, saat memasuki tahun ajaran baru Telkomsel telah meluncurkan paket ilmupedia E-Learning Session. Paket ini menawarkan kuota sebesar 10 GB dengan seharga Rp 10, yang dapat dimanfaatkan oleh pelajar untuk mengakses 10 platform belajar daring (edutech), situs e-learning dari sekira 245 perguruan tinggi dan sekolah menengah di Indonesia, serta berbagai situs penyedia materi belajar lainnya untuk berbagai tingkat pendidikan yang dapat di aktifkan melalui aplikasi MyTelkomsel.
"10 Platform belajar dari dari paket ilmupedia E-Learning Session yang dapat dimanfaatkan pelajar dari tingkat SD hingga SMA yaitu Quipper, Zenius, Udemy, Cakap, Bahaso, Sekolah.mu, Ganeca digital, Kipin School 4.0, Ayoblajar, dan Aminin," katanya.
Thomas menambahan, selain itu, para mahasiswa dan murid dari sekira 245 perguruan tinggi dan sekolah menengah di Indonesia juga bisa memanfaatkan paket ini untuk mengakses situs e-learning dari masing-masing kampus dan sekolah.
Menurutnya, paket ini juga bisa dinikmati untuk mengakses berbagai situs e-learning yang menyediakan materi tambahan sesuai dengan tingkat pendidikan dan kurikulum yang berlaku seperti indihomestudy.com, cambridgeenglish.org, pijarmahir.id, pijarsekolah.id, infomedia.co.id, elearning.gurudaringmilenial.id, melajah.id, dan lain-lain.
“Kami berharap dengan bantuan ini dan paket e-learning yang telah disediakan Telkomsel dapat membantu menyukseskan penerapan pembelajaran jarak jauh dan memberikan kenyamanan bagi seluruh pelajar, orang tua, hingga guru dalam menjalani kegiatan tersebut. Mari bersama kita optimis menghadapi kenormalan baru ini dengan lebih baik,” pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
“Bersama ASKOMPSI, Telkomsel Pamasuka memberikan bantuan paket data 7Gb kepada total 350 pelajar kurang mampu di 7 provinsi dan aplikasi CloudX untuk menunjang pembelajaran jarak jauh secara online. Bantuan ini kami serahkan tepat di Hari Kemerdekaan RI ke-75 sebagai momentum semangat untuk terus bergerak maju untuk melayani negeri dan turut memajukan kehidupan bangsa," kata General Manager Mass Market Segment Sales Telkomsel Pamasuka–Thomas Anda Siaga, Rabu.
Menurut Thomas, bantuan ini bagian dari 4 pilar CSR Telkomsel yakni pilar pendidkan disamping pilar CSR lainnya yaitu filantropi, masyarakat figital, dan pemberdayaan masyarakat dan juga merupakan bukti bahwa Telkomsel merupakan perusahaan yang mempunyai nilai-nilai berbagi di setiap gerak operasional bisnisnya, serta bukti nyata komitmen dan kepedulian Telkomsel untuk pendidikan.
“Kami berharap kehadiran kami dapat selalu memberikan dampak sosial positif dan memberikan nilai tambah pada masyarakat”, tambah Thomas.
Sebelumnya, masih di bidang pendidikan, saat memasuki tahun ajaran baru Telkomsel telah meluncurkan paket ilmupedia E-Learning Session. Paket ini menawarkan kuota sebesar 10 GB dengan seharga Rp 10, yang dapat dimanfaatkan oleh pelajar untuk mengakses 10 platform belajar daring (edutech), situs e-learning dari sekira 245 perguruan tinggi dan sekolah menengah di Indonesia, serta berbagai situs penyedia materi belajar lainnya untuk berbagai tingkat pendidikan yang dapat di aktifkan melalui aplikasi MyTelkomsel.
"10 Platform belajar dari dari paket ilmupedia E-Learning Session yang dapat dimanfaatkan pelajar dari tingkat SD hingga SMA yaitu Quipper, Zenius, Udemy, Cakap, Bahaso, Sekolah.mu, Ganeca digital, Kipin School 4.0, Ayoblajar, dan Aminin," katanya.
Thomas menambahan, selain itu, para mahasiswa dan murid dari sekira 245 perguruan tinggi dan sekolah menengah di Indonesia juga bisa memanfaatkan paket ini untuk mengakses situs e-learning dari masing-masing kampus dan sekolah.
Menurutnya, paket ini juga bisa dinikmati untuk mengakses berbagai situs e-learning yang menyediakan materi tambahan sesuai dengan tingkat pendidikan dan kurikulum yang berlaku seperti indihomestudy.com, cambridgeenglish.org, pijarmahir.id, pijarsekolah.id, infomedia.co.id, elearning.gurudaringmilenial.id, melajah.id, dan lain-lain.
“Kami berharap dengan bantuan ini dan paket e-learning yang telah disediakan Telkomsel dapat membantu menyukseskan penerapan pembelajaran jarak jauh dan memberikan kenyamanan bagi seluruh pelajar, orang tua, hingga guru dalam menjalani kegiatan tersebut. Mari bersama kita optimis menghadapi kenormalan baru ini dengan lebih baik,” pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020