Pasangan bakal Calon (Paslon) Bupati dan wakil Bupati Sambas, Helman Fachri - Darso memilih hari pertama, Jumat sore untuk mendatangi dan mendaftarkan diri di Pilkada Sambas 2020.

Paslon Helman - Darso yang memiliki jargon Smart ini diusung Partai NasDem, dan PDIP serta didukung Perindo dan Partai Berkarya.

"Alhamdulillah hari ini kita telah melakukan pendaftaran, namun hasil verifikasi masih ada syarat yang harus dilengkapi. Namun kekurangan tersebut tidak jadi persoalan karena akan kami lengkapi secepatnya. Mudah-mudahan bisa lulus menjadi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sambas tahun ini," ujar Ketua DPC Partai NasDem Kabupaten Sambas, Subhan Nur saat dihubungi di Sambas, Jumat.

Subhan menjelaskan bahwa masih terdapat syarat yang harus dilengkapi oleh bakal pasangan calon yang diusung oleh partainya. Diungkapkan oleh Subhan, pada dasarnya pihaknya sudah siap untuk maju dalam Pilkada Sambas, ini dibuktikan dengan melakukan deklarasi dan pendaftaran ke KPUD Sambas

"Semua sudah kami persiapkan segalanya, sesuai dengan tahapan yang telah diatur KPUD Sambas. Mulai dari pencalonan, menerima nomor urut, penyampaian visi-misi dan kampanye yang sesuai dengan protokol COVID-19. Intinya kiami dari tim Smart siap tempur dan bertarung dalam Pilkada ini, mudah-mudahan pasangan Helman-Darso menjadi pemenang di Kabupaten Sambas," harapnya.

Terkait pendaftaran yang dilakukan Bapaslon Helman-Darso pada hari pertama penerimaan pendaftaran oleh KPU Sambas, Subhan mengatakan ketika menjadi seorang pemimpin harus mengambil langkah untuk menjadi yang terdepan.

"Ini juga sebagai wujud keseriusan kami untuk menjadi pemimpin maka kita harus pertama kali dalam melangkah terutama dalam pendaftaran calon yang perlu kami berikan contoh kepada masyarakat," tegas Subhan.

Helman, Bakal calon Bupati Sambas mengatakan, dirinya telah siap untuk maju sebagai calon bupati Sambas. Kesiapan tersebut disebutkan sudah ia persiapkan selama satu tahun

"Tentu secara pengalaman di lapangan siap. Sehingga kita telah membulatkan tekad untuk maju," katanya

Kabupaten Sambas menurutnya merupakan daerah perbatasan, tentu ini menjadi isu bukan hanya daerah namun nasional tentu arah pembangunan menjadi isi nasional.

"Bapak Presiden kita telah menyampaikan bahwa program kerja pemerintah pusat yakni membangun daerah-daerah pinggiran atau daerah yang berbatasan dengan negara lain," kata Helman.

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020