Pemerintah Kabupaten Landak, Kalimantan Barat kembali menyalurkan bantuan sembako kepada sejumlah warga yang melakukan isolasi mandiri karena terkonfirmasi dan terpapar COVID-19 di Kecamatan Menjalin yang saat ini sedang diberlakukan pembatasan sosial.
"Dengan bantuan ini semoga dapat memenuhi kebutuhan dapur serta mengurangi pengeluaran dari keluarga yang terdampak COVID-19 dan yang sedang melaksanakan isolasi mandiri di rumah, karena secara otomatis mereka yang saat ini melaksanakan isolasi mandiri secara otomatis tidak dapat ke luar rumah," kata Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa di Ngabang, Jumat.
Kepada seluruh warga yang menjalani isolasi mandiri, Karolin mengatakan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan salah satu upaya dalam membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang terdampak COVID-19 terlebih bagi warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri di rumah.
Karolin juga berpesan kepada seluruh warga tanpa terkecuali untuk terus mentaati protokol kesehatan dengan menerapkan 4M yakni menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak serta menghindari kerumunan orang.
"Masyarakat harus mentaati protokoler kesehatan dengan tetap menerapkan 4M. Selain itu warga juga disarankan untuk mengkonsumsi buah-buahan dan berolahraga. Semua ini kita lakukan untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 pada diri kita sendiri dan orang lain," ujarnya.
Camat Menjalin Fortunata Didian mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diterima dari Bupati Landak dengan harapan bantuan yang akan disalurkan bagi warga Kecamatan Menjalin ini dapat bermanfaat.
"Tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Landak yang telah peduli dengan warga kita disini. Kami berharap semua warga yang terkonfirmasi COVID-19 dapat sembuh semua," kata Fortunata.
Sementara itu, Kepala Dinas SP3AKB Kabupaten Landak, Paolip mengatakan bahwa bantuan yang disalurkan tersebut merupakan paket sembako dari Bupati Landak yang diperuntukkan bagi warga Kecamatan Menjalin yang kini menjalani isolasi mandiri.
"Bantuan ini disalurkan bagi masyarakat Kecamatan Menjalin yang terdiri dari warga Desa Sepahat sebanyak 30 paket dan Desa Menjalin sebanyak 21 paket. Selain itu ada juga bantuan berupa 1.000 pcs masker kain," kata Paolip.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
"Dengan bantuan ini semoga dapat memenuhi kebutuhan dapur serta mengurangi pengeluaran dari keluarga yang terdampak COVID-19 dan yang sedang melaksanakan isolasi mandiri di rumah, karena secara otomatis mereka yang saat ini melaksanakan isolasi mandiri secara otomatis tidak dapat ke luar rumah," kata Bupati Landak dr. Karolin Margret Natasa di Ngabang, Jumat.
Kepada seluruh warga yang menjalani isolasi mandiri, Karolin mengatakan bahwa penyaluran bantuan ini merupakan salah satu upaya dalam membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang terdampak COVID-19 terlebih bagi warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri di rumah.
Karolin juga berpesan kepada seluruh warga tanpa terkecuali untuk terus mentaati protokol kesehatan dengan menerapkan 4M yakni menggunakan masker, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak serta menghindari kerumunan orang.
"Masyarakat harus mentaati protokoler kesehatan dengan tetap menerapkan 4M. Selain itu warga juga disarankan untuk mengkonsumsi buah-buahan dan berolahraga. Semua ini kita lakukan untuk memutus rantai penyebaran COVID-19 pada diri kita sendiri dan orang lain," ujarnya.
Camat Menjalin Fortunata Didian mengatakan pihaknya mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diterima dari Bupati Landak dengan harapan bantuan yang akan disalurkan bagi warga Kecamatan Menjalin ini dapat bermanfaat.
"Tentunya kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Landak yang telah peduli dengan warga kita disini. Kami berharap semua warga yang terkonfirmasi COVID-19 dapat sembuh semua," kata Fortunata.
Sementara itu, Kepala Dinas SP3AKB Kabupaten Landak, Paolip mengatakan bahwa bantuan yang disalurkan tersebut merupakan paket sembako dari Bupati Landak yang diperuntukkan bagi warga Kecamatan Menjalin yang kini menjalani isolasi mandiri.
"Bantuan ini disalurkan bagi masyarakat Kecamatan Menjalin yang terdiri dari warga Desa Sepahat sebanyak 30 paket dan Desa Menjalin sebanyak 21 paket. Selain itu ada juga bantuan berupa 1.000 pcs masker kain," kata Paolip.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020