Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sambas, Kalimantan Barat, mempersilahkan masyarakat untuk mengawal proses rekapitulasi hasil Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Sambas tingkat kecamatan yang tengah berlangsung.
“Saat hari pemungutan suara proses penghitungan sudah selesai di TPS. Kemudian mulai 10–14 Desember ini tengah dalam proses rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat Kecamatan. Silahkan masyarakat mengawal proses rekapitulasinya di kecamatan,” ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Ia menjelaskan bahwa untuk perhitungan suara di tingkat kecamatan bahkan sudah ada beberapa yang selesai dan menyampaikan ke KPU Sambas.
“Sejauh ini proses demi proses atau tahapan berjalan lancar tanpa ada kendala berarti. Sebagian sudah menyelesaikan rekapitulasi tingkat kecamatan dan semua berjalan lancar,” kata dia.
Terkait partisipasi pemilih dan penerapan protokol kesehatan COVID-19 saat pemungutan suara dan lainnya dalam Pilkada Sambas pihaknya dari penyelenggara mengucapkan terima kasih karena semua berjalan lancar.
“Kita bersyukur semua berjalan lancar hingga saat ini dan itu tentu berkat partisipasi dan dukungan para pihak mulai masyarakat, pemerintah desa hingga kabupaten, aparat polri dan TNI serta pihak lainnya dari penyelenggara itu sendiri. Kami mengucapkan terima kasih,” kata dia.
Terkait rekapitulasi suara berdasarkan Sirekap pada Sabtu (12/12/2020) pukul 16.12 yang ditampilkan di website KPU untuk Pilkada Sambas data yang masuk sudah 48,57 persen atau ada 630 TPS dari total 1.297 TPS.
Dari data yang masuk di TPS tersebut pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Satono – Fahrur Rofi masih unggul dari tiga paslon lainnya dengan perolehan suara sebanyak 41.599 suara atau 31,1 persen.
Kemudian untuk perolehan suara terbanyak selanjutnya yakni oleh paslon nomor urut 1, Heroaldi Djuhardi Alwi - Rubaeti Erlita yakni 33.444 suara atau 25,persen. Selanjutnya perolehan suara ketiga terbanyak yakni paslon petahana, Atbah Romin Suhaili – Hairiah sebanyak 33.171 suara atau 24,8 persen. Terakhir paslon nomor urut 3, Helman FachriFahri – Darso sebanyak 25.424 suara atau 19 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020
“Saat hari pemungutan suara proses penghitungan sudah selesai di TPS. Kemudian mulai 10–14 Desember ini tengah dalam proses rekapitulasi hasil penghitungan suara di tingkat Kecamatan. Silahkan masyarakat mengawal proses rekapitulasinya di kecamatan,” ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.
Ia menjelaskan bahwa untuk perhitungan suara di tingkat kecamatan bahkan sudah ada beberapa yang selesai dan menyampaikan ke KPU Sambas.
“Sejauh ini proses demi proses atau tahapan berjalan lancar tanpa ada kendala berarti. Sebagian sudah menyelesaikan rekapitulasi tingkat kecamatan dan semua berjalan lancar,” kata dia.
Terkait partisipasi pemilih dan penerapan protokol kesehatan COVID-19 saat pemungutan suara dan lainnya dalam Pilkada Sambas pihaknya dari penyelenggara mengucapkan terima kasih karena semua berjalan lancar.
“Kita bersyukur semua berjalan lancar hingga saat ini dan itu tentu berkat partisipasi dan dukungan para pihak mulai masyarakat, pemerintah desa hingga kabupaten, aparat polri dan TNI serta pihak lainnya dari penyelenggara itu sendiri. Kami mengucapkan terima kasih,” kata dia.
Terkait rekapitulasi suara berdasarkan Sirekap pada Sabtu (12/12/2020) pukul 16.12 yang ditampilkan di website KPU untuk Pilkada Sambas data yang masuk sudah 48,57 persen atau ada 630 TPS dari total 1.297 TPS.
Dari data yang masuk di TPS tersebut pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Satono – Fahrur Rofi masih unggul dari tiga paslon lainnya dengan perolehan suara sebanyak 41.599 suara atau 31,1 persen.
Kemudian untuk perolehan suara terbanyak selanjutnya yakni oleh paslon nomor urut 1, Heroaldi Djuhardi Alwi - Rubaeti Erlita yakni 33.444 suara atau 25,persen. Selanjutnya perolehan suara ketiga terbanyak yakni paslon petahana, Atbah Romin Suhaili – Hairiah sebanyak 33.171 suara atau 24,8 persen. Terakhir paslon nomor urut 3, Helman FachriFahri – Darso sebanyak 25.424 suara atau 19 persen.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2020