Pemerintah Kabupaten Landak melakukan Inspeksi mendadak Aparatur Sipil Negara (ASN) di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Landak, usai libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).

"Meski kegiatan ini umumnya dilaksanakan pada apel besar di lapangan depan Kantor Bupati Landak, namun dikarenakan COVID-19 sehingga menggunakan metode apel ditempat masing-masing dengan monitoring dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)," kata Sekda Landak Vinsensius di Ngabang, Selasa. 

Dia mengatakan, sidak yang dilaksanakan ini untuk mengetahui sejauh mana tingkat disiplin ASN usai melaksanakan liburan.

Kegiatan Sidak tersebut dilakukan oleh 3 tim terdiri dari 5 orang yang dikoordinir oleh para asisten dan staf ahli Bupati Landak bekerjasama dengan BKPSDM dan Satpol-PP, di mana Sidak tersebut dilakukan sejak Senin kemarin.

"Libur menyambut tahun baru 2021 sudah selesai, maka kita akan melakukan sidak di semua OPD untuk melihat kedisiplinan para ASN. Karena setiap tahun biasanya tak sedikit para ASN yang beragam alasan untuk tidak masuk kerja bahkan tanpa keterangan," ungkap Sekda Landak.

Lebih lanjut di tempat terpisah, Bupati Landak Karolin Margret Natasa mengatakan bahwa pelaksanaan sidak bagi ASN merupakan keharusan untuk melihat kesadaran dan kedisiplinan ASN di Kabupaten Landak.

"Biasanya sidak ini kita laksanakan pada apel awal tahun namun karena COVID-19 belum berakhir maka dilaksanakan di masing-masing OPD dengan tujuan yang sama yakni kita ingin ASN Kabupaten Landak siap dalam melaksanakan tugas terlebih mengawali hari pertama masuk kerja di tahun 2021. Dengan semangat tahun baru maka seorang ASN juga mesti bersemangat dalam tugas," kata Karolin.

Bupati Karolin juga mengajak seluruh ASN untuk tidak bermalas-malasan serta saling memberi semangat dalam tugas.

"Yang tidak masuk bahkan tanpa keterangan maka akan diberikan sanksi, oleh sebab itu kami mengajak semua ASN untuk siap bertugas dalam memberikan pelayanan. Selain itu kami minta ASN untuk saling mendukung dan memotivasi melaksanakan tugas," pintanya.

Sementara itu Kepala BKPSDM Marsianus mengatakan bahwa kehadiran ASN di semua OPD sudah cukup baik meski masih ditemukan beberapa pegawai yang tidak masuk kerja.

"Dari hasil cek pegawai di lapangan ternyata masih ada yang tidak masuk, beberapa diantaranya sakit yang dibuktikan surat keterangan dari dokter. Namun dari keseluruhan OPD maka didapati kehadiran mencapai 94 persen," ucap Marsianus.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021