Manajer Liverpool Juergen Klopp mencari aspek positif dari penampilan timnya setelah kalah 2-3 melawan Manchester United (MU) dalam laga putaran keempat Piala FA di Old Trafford, Minggu waktu setempat (Senin WIB).

Mohamed Salah sempat membawa Liverpool memimpin pada menit ke-18, tetapi kerapuhan pertahanan mereka mampu dimanfaatkan Mason Greenwood dan Marcus Rashford untuk membawa MU berbalik memimpin.

Salah kembali mencetak gol untuk membuat kedudukan imbang, tetapi pelanggaran Fabinho di tepian kotak penalti berujung gol tendangan bebas Bruno Fernandes yang menjadi penentu kemenangan MU.

Hasil itu membuat Liverpool tersingkir dari Piala FA, memperburuk rekam jejak Klopp di kompetisi itu, di mana ia tak pernah bisa melangkah lebih jauh dari putaran kelima.

"Anda bisa lihat para pemain sangat gigih berusaha mengubah nasib, berusaha mencetak gol dan dua kali berhasil," kata Klopp selepas laga dilansir laman resmi Liverpool.

"Tapi pada akhirnya lawan mencetak tiga gol ketiga kami hanya memperoleh dua gol, sehingga mereka lolos dan kami tidak," ujarnya menambahkan.

Klopp menyoroti kegagalan para pemainnya meredam gelombang serangan balik yang dilakukan MU, sehingga hal itu bakal menjadi fokus untuk diperbaiki jelang pertandingan selanjutnya di Liga Inggris melawan Tottenham Hotspur, tim lain yang kental dengan skema serangan balik khas Jose Mourinho.

"Kami bisa memetik beberapa aspek positif dari penampilan tadi, banyak perkembangan menyenangkan. Ini bisa jadi pelajaran penting sebelum melawan Tottenham, yang kerap mengancam lewat serangan balik," katanya.

"Kami ingin keluar dari situasi buruk ini dan untuk itu harus mengambil langkah yang tepat. Malam ini langkah itu terlihat, tentu bukan langkah akhir, tetapi itu cukup untuk saat ini," ujar Klopp menambahkan.

Liverpool selanjutnya akan melawat ke markas Tottenham dalam rangkaian laga pekan ke-20 Liga Premier Inggris pada Kamis (28/1) waktu setempat (Jumat WIB).

Pewarta: Gilang Galiartha

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021