PT Telkom Kalbar telah merampungkan pembangunan kabel optik jalur darat yang melewati Tayan - Sandai - Ketapang pada Desember 2020.
Proyek kabel backbone antar kota sepanjang 380 km ini dimulai pada Januari 2020 dan akhirnya dapat diselesaikan setelah sebelumnya mendapat beberapa kendala keterlambatan material dan pekerja di lokasi karena awal masa pandemi covid-19.
Area Ketapang selama ini dilayani dengan menggunakan jalur kabel laut Pontianak - Ketapang. Selain sebagai backup, dengan terpasangnya kabel darat Pontianak - Ketapang, maka beberapa kecamatan yang dilewati oleh jalur ini akan dapat menikmati layanan Telkomsel 4G.
Telkomsel adalah anak perusahaan dari PT. Telkom. Beberapa kecamatan akan menikmati dampak positif pada kesempatan pertama adalah daerah Teraju (Toba), Balai Bekuak, Simpang Dua, Sungai Laur, Sandai, Nanga Tayap, Pemahan, Pengatapan, Sei Melayu, Indotani, dan Pelang Ketapang.
Kapasitas yang tersedia sekarang ini 1x 10 G akan ditingkatkan secara bertahap sejalan dengan kebutuhan masyarakat.
Melalui media virtual, GM Telkom Kalbar Prio Sesanto mengkonfirmasi tentang kesiapan kabel tersebut, saat ini sedang dalam tahap instalasi perangkat untuk mengaktifkan Sandai Ketapang.
Ia berharap apa yang dibangun oleh Telkom dapat membantu pemerintah dalam upaya pemerataan pembangunan di Kalimantan Barat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
Proyek kabel backbone antar kota sepanjang 380 km ini dimulai pada Januari 2020 dan akhirnya dapat diselesaikan setelah sebelumnya mendapat beberapa kendala keterlambatan material dan pekerja di lokasi karena awal masa pandemi covid-19.
Area Ketapang selama ini dilayani dengan menggunakan jalur kabel laut Pontianak - Ketapang. Selain sebagai backup, dengan terpasangnya kabel darat Pontianak - Ketapang, maka beberapa kecamatan yang dilewati oleh jalur ini akan dapat menikmati layanan Telkomsel 4G.
Telkomsel adalah anak perusahaan dari PT. Telkom. Beberapa kecamatan akan menikmati dampak positif pada kesempatan pertama adalah daerah Teraju (Toba), Balai Bekuak, Simpang Dua, Sungai Laur, Sandai, Nanga Tayap, Pemahan, Pengatapan, Sei Melayu, Indotani, dan Pelang Ketapang.
Kapasitas yang tersedia sekarang ini 1x 10 G akan ditingkatkan secara bertahap sejalan dengan kebutuhan masyarakat.
Melalui media virtual, GM Telkom Kalbar Prio Sesanto mengkonfirmasi tentang kesiapan kabel tersebut, saat ini sedang dalam tahap instalasi perangkat untuk mengaktifkan Sandai Ketapang.
Ia berharap apa yang dibangun oleh Telkom dapat membantu pemerintah dalam upaya pemerataan pembangunan di Kalimantan Barat.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021