Wakil Bupati Bengkayang, Kalimantan Barat Syamsul Rizal mengatakan pemerintah daerah siap mendukung penyelesaian seluruh pekerjaan PLBN Jagoi Babang dan menyarankan pihak kontraktor agar selalu membangun komunikasi yang baik sehingga tidak menjadi suatu hambatan di kemudian hari.
"Juli 2022 mendatang pembangunan PLBN Jagoi Babang harus segera selesai. Tentu hal tersebut memerlukan dukungan dari pemerintah daerah, PU, kontraktor dan masyarakat. Sehingga ini akan tercapai,” ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Selasa.
Ia juga telah meminta kepada kontraktor untuk melibatkan pengusaha lain yang ada di Bengkayang sehingga ada merasa memiliki.
“Saya yakin kalau mereka dilibatkan, tidak ada kecemburuan sosial," kata dia.
Rizal juga berharap dengan adanya PLBN Jagoi Babang ini kelak dapat mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.
Lebih jauh ia memaparkan, Pemkab Bengkayang juga sudah melakukan rapat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) PLBN Jagoi Babang dan pembahasan izin lingkungan PLBN bersama OPD-OPD bersama para pihak terkait.
“Secara administrasi pembangunan seperti IMB tidak mengalami masalah. Hanya saja dengan adanya denah gambar yang sudah disepakati tidak mengalami penggeseran untuk melaksanakan pekerjaan fisik,” jelas dia.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang Esidorus berharap pembangunan PLBN Jagoi Babang yang merupakan salah satu proyek strategis nasional yang ada di Kabupaten Bengkayang bisa selesai dan dapat difungsikan pada tahun 2022 mendatang sebagaimana target yang ada.
“PLBN Jagoi Babang akan menjadi kawasan ekonomi baru yang diharapkan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bengkayang. Kabupaten Bengkayang juga masuk dalam kawasan segi tiga emas, bersama Kota Singkawang dengan Bandar udara, Kabupaten Mempawah dengan pelabuhan internasional Pantai Kijing. Tentu banyak peluang ekonomi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sesuai dengan potensi daerah," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Juli 2022 mendatang pembangunan PLBN Jagoi Babang harus segera selesai. Tentu hal tersebut memerlukan dukungan dari pemerintah daerah, PU, kontraktor dan masyarakat. Sehingga ini akan tercapai,” ujarnya saat dihubungi di Bengkayang, Selasa.
Ia juga telah meminta kepada kontraktor untuk melibatkan pengusaha lain yang ada di Bengkayang sehingga ada merasa memiliki.
“Saya yakin kalau mereka dilibatkan, tidak ada kecemburuan sosial," kata dia.
Rizal juga berharap dengan adanya PLBN Jagoi Babang ini kelak dapat mendongkrak perekonomian masyarakat setempat.
Lebih jauh ia memaparkan, Pemkab Bengkayang juga sudah melakukan rapat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) PLBN Jagoi Babang dan pembahasan izin lingkungan PLBN bersama OPD-OPD bersama para pihak terkait.
“Secara administrasi pembangunan seperti IMB tidak mengalami masalah. Hanya saja dengan adanya denah gambar yang sudah disepakati tidak mengalami penggeseran untuk melaksanakan pekerjaan fisik,” jelas dia.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkayang Esidorus berharap pembangunan PLBN Jagoi Babang yang merupakan salah satu proyek strategis nasional yang ada di Kabupaten Bengkayang bisa selesai dan dapat difungsikan pada tahun 2022 mendatang sebagaimana target yang ada.
“PLBN Jagoi Babang akan menjadi kawasan ekonomi baru yang diharapkan memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Bengkayang. Kabupaten Bengkayang juga masuk dalam kawasan segi tiga emas, bersama Kota Singkawang dengan Bandar udara, Kabupaten Mempawah dengan pelabuhan internasional Pantai Kijing. Tentu banyak peluang ekonomi yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sesuai dengan potensi daerah," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021