DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sekadau memulai pembangunan kantor yang terletak di Jalan BBI atau Kilometer 7 Jalan Sekadau - Sintang yang digarap secara gotong royong oleh kader partai.
"Luas lahan kurang lebih 2.000 meter persegi, tidak digarap semua karena harus ada penghijauan dan tanah atas nama saya pribadi sudah dihibahkan ke DPP PDI Perjuangan, ini tanah sudah milik partai dan milik bersama seluruh kader partai," ungkap Ketua DPC PDIP Sekadau Aloysius, Kamis (22/4).
Aloy melanjutkan, semoga 2023 ini sudah jelas terbangun. Ia mengungkapkan pula Krisantus Kurniawan menitip sumbangan Rp100 juta dan 7 anggota fraksi partai di DPRD Sekadau masing-masing Rp.50 juta.
"Jika kader ingin berpartisipasi, DPD PDI P Sekadau akan membuka rekening pembangunan gotong royong. Semoga setelah selesai dibangun, peresmian bisa dihadiri para petinggi dari DPP PDI Perjuangan. Selamat menunaikan ibadah puasa bagi teman-teman yang berpuasa," tutupnya.
Sementara itu Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar Lasarus mengajak semua bergandengan tangan membangun kantor DPC Sekadau. "Ini program utama. Agustus bagi DPC yang tidak taat ada evaluasi," kata dia.
"Rakernas Agustus belum ditunda dan ini akan dibicarakan pada rakernas nanti, semoga COVID-19 sudah berlalu dan rakernas bisa dilaksanakan. PDI Perjuangan tidak kurang modal, yang kurang itu niat dan saya berharap seluruh proses berjalan lancar," paparnya.
Mantan anggota DPRD Kabupaten Sintang itu mengatakan, tidak menerima sumbangan bersyarat dari siapapun. "Kalau dana kurang minta kepada saya. HUT partai atau HUT RI bisa melaksanakan apel bendera di halaman kantor. Semua pihak saya minta terlibat dalam pembangunan kantor ini," kata dia.
"Nanti nama-nama yang sudah dibacakan pak Aloy (Aloysius) tadi sampaikan ke saya, jangan sampai kantor selesai tapi tidak ada nama-nama tersebut, itu namanya buta makan sembilan. PDI Perjuangan secara organisasi sudah mendapatkan ISO 2000, dan itu bukan main-main. Ingat di partai tidak ada gajinya," tutupnya.
Acara selanjutnya usai pemberkatan oleh Pastor Kris, peletakan batu pertama dilakukan oleh ketua DPD dan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Luas lahan kurang lebih 2.000 meter persegi, tidak digarap semua karena harus ada penghijauan dan tanah atas nama saya pribadi sudah dihibahkan ke DPP PDI Perjuangan, ini tanah sudah milik partai dan milik bersama seluruh kader partai," ungkap Ketua DPC PDIP Sekadau Aloysius, Kamis (22/4).
Aloy melanjutkan, semoga 2023 ini sudah jelas terbangun. Ia mengungkapkan pula Krisantus Kurniawan menitip sumbangan Rp100 juta dan 7 anggota fraksi partai di DPRD Sekadau masing-masing Rp.50 juta.
"Jika kader ingin berpartisipasi, DPD PDI P Sekadau akan membuka rekening pembangunan gotong royong. Semoga setelah selesai dibangun, peresmian bisa dihadiri para petinggi dari DPP PDI Perjuangan. Selamat menunaikan ibadah puasa bagi teman-teman yang berpuasa," tutupnya.
Sementara itu Ketua DPD PDI Perjuangan Kalbar Lasarus mengajak semua bergandengan tangan membangun kantor DPC Sekadau. "Ini program utama. Agustus bagi DPC yang tidak taat ada evaluasi," kata dia.
"Rakernas Agustus belum ditunda dan ini akan dibicarakan pada rakernas nanti, semoga COVID-19 sudah berlalu dan rakernas bisa dilaksanakan. PDI Perjuangan tidak kurang modal, yang kurang itu niat dan saya berharap seluruh proses berjalan lancar," paparnya.
Mantan anggota DPRD Kabupaten Sintang itu mengatakan, tidak menerima sumbangan bersyarat dari siapapun. "Kalau dana kurang minta kepada saya. HUT partai atau HUT RI bisa melaksanakan apel bendera di halaman kantor. Semua pihak saya minta terlibat dalam pembangunan kantor ini," kata dia.
"Nanti nama-nama yang sudah dibacakan pak Aloy (Aloysius) tadi sampaikan ke saya, jangan sampai kantor selesai tapi tidak ada nama-nama tersebut, itu namanya buta makan sembilan. PDI Perjuangan secara organisasi sudah mendapatkan ISO 2000, dan itu bukan main-main. Ingat di partai tidak ada gajinya," tutupnya.
Acara selanjutnya usai pemberkatan oleh Pastor Kris, peletakan batu pertama dilakukan oleh ketua DPD dan lainnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021