Wakil Bupati Kayong Utara, Effendi Ahmad memerintahkan perusahaan untuk perbaiki dermaga yang rusak akibat ditabrak ponton, Selasa malam (8/6/2021).
“Ketika mendapatkan laporan ambruknya pelabuhan, saya didampingi oleh anggota DPRD Kabupaten Kayong Utara, Bung Tomo, Sekretaris Dinas Perhubungan, Sekcam Simpang Hilir, langsung menuju lokasi dermaga," ujar Wabup Effendi.
Baca juga: SAR Pontianak evakuasi korban terjebak ponton
Untuk mengalihkan aktivitas bongkar muat sementara, Wabup Effendi mengarahkan untuk dipindahkan di pelabuhan DKP.
“Terkait dengan buruh-buruh yang tidak bisa bekerja akibat perbaikan dermaga tersebut, maka aktivitas bongkar muat, sementara kita pindahkan ke Pelabuhan DKP, di dekat Café Amanda dan mulai besok Kamis (10/6/2021), sudah akan dikerjakan," kata Effendi.
Untuk perbaikan dermaga tersebut, tambah Wabup Effendi, pihak perusahaan sudah menyanggupi. “Dalam kesempatan tersebut saya perintahkan Dinas Perhubungan untuk segera mempersiapkan data dan perencanaan seperti desain dan RABnya untuk dibangun secara permanen, dan dari pihak perusahaan siap untuk bertanggungjawab sepenuhnya," tutur Wabup Effendi.
Baca juga: Penyeberangan Sunyat - Sungai Asam Sekadau gunakan ponton
Menyikapi permasalahan ini, Wabup Effendi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang. “Saya meminta masyarakat untuk tetap tenang, karena pemerintah kabupaten dan perusahaan berkomitmen untuk bertanggungjawab," imbau Wabup Effendi.
Baca juga: Fender Jembatan Kapuas Tayan Ditabrak Ponton
Baca juga: Legislator : Perusahaan Perkebunan Harusnya Punya Dermaga Pribadi
Baca juga: Warga Sungai Ayak Khawatirkan Ponton Sandar di Depan Puskesmas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
“Ketika mendapatkan laporan ambruknya pelabuhan, saya didampingi oleh anggota DPRD Kabupaten Kayong Utara, Bung Tomo, Sekretaris Dinas Perhubungan, Sekcam Simpang Hilir, langsung menuju lokasi dermaga," ujar Wabup Effendi.
Baca juga: SAR Pontianak evakuasi korban terjebak ponton
Untuk mengalihkan aktivitas bongkar muat sementara, Wabup Effendi mengarahkan untuk dipindahkan di pelabuhan DKP.
“Terkait dengan buruh-buruh yang tidak bisa bekerja akibat perbaikan dermaga tersebut, maka aktivitas bongkar muat, sementara kita pindahkan ke Pelabuhan DKP, di dekat Café Amanda dan mulai besok Kamis (10/6/2021), sudah akan dikerjakan," kata Effendi.
Untuk perbaikan dermaga tersebut, tambah Wabup Effendi, pihak perusahaan sudah menyanggupi. “Dalam kesempatan tersebut saya perintahkan Dinas Perhubungan untuk segera mempersiapkan data dan perencanaan seperti desain dan RABnya untuk dibangun secara permanen, dan dari pihak perusahaan siap untuk bertanggungjawab sepenuhnya," tutur Wabup Effendi.
Baca juga: Penyeberangan Sunyat - Sungai Asam Sekadau gunakan ponton
Menyikapi permasalahan ini, Wabup Effendi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang. “Saya meminta masyarakat untuk tetap tenang, karena pemerintah kabupaten dan perusahaan berkomitmen untuk bertanggungjawab," imbau Wabup Effendi.
Baca juga: Fender Jembatan Kapuas Tayan Ditabrak Ponton
Baca juga: Legislator : Perusahaan Perkebunan Harusnya Punya Dermaga Pribadi
Baca juga: Warga Sungai Ayak Khawatirkan Ponton Sandar di Depan Puskesmas
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021