Atlet panjat tebing kebanggaan Kalimantan Barat Veddriq Leonardo menyebutkan bahwa komitmen dan konsisten berlatih adalah kunci meraih prestasi.
"Konsistensi dan komitmen untuk terus berlatih. Jangan mudah berhenti untuk berlatih karena setiap orang punya masanya masing-masing untuk tampil dan gemilang. Jadi kita harus bekerja keras agar bisa mencapai prestasi yang kita inginkan," kata atlet kelahiran Pontianak 11 Maret 1997 tersebut di Pontianak, Jumat.
Untuk PON Papua pada 2-15 Oktober mendatang, dia mengaku sedang dalam tahap persiapan khusus seperti latihan rutin.
"Kami terus latihan dengan rutin dan giat agar harapan membawa harum Kalbar bisa diraih. Kami tentu optimistis bisa memberikan yang terbaik untuk Kalbar," kata dia.
Ketertarikannya kepada panjat tebing tak lepas dari peran pembina organisasi pecinta alam Sispala yang memperkenalkan cabang olah raga ini kepada dia sampai dia tertarik.
"Sejak SMA saya mulai kenal olahraga panjat tebing. Awalnya karena dikenal kan oleh pembina Sispala dan akhirnya termotivasi untuk terus berlatih panjat karena olahraga ini sangat menarik dan menyenangkan," kata dia.
Veddriq Leonardo memiliki sederet prestasi meliputi:
1. Juara 3 speed men World Cup 2018 Moscow
2. Juara 1 International Climbing Master Tournament 2019 speed men China
3. Juara 1 speed men Asian Championship 2019
4. Juara 2 speed men relay Asian Championship 2019
5. Juara 1 speed men World Cup Salt Lake City, AS, pada 2021
6. Juara 1 speed men World Cup Villars di Swiss 2021
Mengenai perkembangan panjat tebing di Kalbar dia mengharapkan ada pembenahan pembinaan dan fasilitas agar mencetak atlet-atlet berprestasi untuk Indonesia.
"Pemerintah mohon untuk membenahi fasilitas yang masih belum memadai agar menunjang aktifitas latihan," harap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Konsistensi dan komitmen untuk terus berlatih. Jangan mudah berhenti untuk berlatih karena setiap orang punya masanya masing-masing untuk tampil dan gemilang. Jadi kita harus bekerja keras agar bisa mencapai prestasi yang kita inginkan," kata atlet kelahiran Pontianak 11 Maret 1997 tersebut di Pontianak, Jumat.
Untuk PON Papua pada 2-15 Oktober mendatang, dia mengaku sedang dalam tahap persiapan khusus seperti latihan rutin.
"Kami terus latihan dengan rutin dan giat agar harapan membawa harum Kalbar bisa diraih. Kami tentu optimistis bisa memberikan yang terbaik untuk Kalbar," kata dia.
Ketertarikannya kepada panjat tebing tak lepas dari peran pembina organisasi pecinta alam Sispala yang memperkenalkan cabang olah raga ini kepada dia sampai dia tertarik.
"Sejak SMA saya mulai kenal olahraga panjat tebing. Awalnya karena dikenal kan oleh pembina Sispala dan akhirnya termotivasi untuk terus berlatih panjat karena olahraga ini sangat menarik dan menyenangkan," kata dia.
Veddriq Leonardo memiliki sederet prestasi meliputi:
1. Juara 3 speed men World Cup 2018 Moscow
2. Juara 1 International Climbing Master Tournament 2019 speed men China
3. Juara 1 speed men Asian Championship 2019
4. Juara 2 speed men relay Asian Championship 2019
5. Juara 1 speed men World Cup Salt Lake City, AS, pada 2021
6. Juara 1 speed men World Cup Villars di Swiss 2021
Mengenai perkembangan panjat tebing di Kalbar dia mengharapkan ada pembenahan pembinaan dan fasilitas agar mencetak atlet-atlet berprestasi untuk Indonesia.
"Pemerintah mohon untuk membenahi fasilitas yang masih belum memadai agar menunjang aktifitas latihan," harap dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021