Pemerintah Kota Pontianak, Kalimantan Barat, mengapresiasi Majelis Adat Budaya Batak Toba (MABBT) yang bekerja sama dengan Polda Kalbar menggelar vaksinasi COVID-19 secara massal di Gedung Sopo Godang HKBP Pontianak.

Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Sabtu, mengapresiasi vaksinasi yang digelar MABBT sebagai bentuk kepedulian dalam menangani pandemi COVID-19.

Langkah tersebut dinilainya secara tidak langsung telah membantu pemerintah melakukan penanganan pandemi COVID-19.

"Meskipun sudah divaksinasi, kita harus tetap waspada dan tetap menjalankan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari terutama saat di luar rumah," ujarnya.

Vaksinasi juga sebagai upaya pencegahan penyebaran COVID-19 selain menerapkan protokol kesehatan. Hingga hari ini jumlah warga yang sudah divaksinaai di Kota Pontianak sebanyak 49,2 persen dari 471 ribu jiwa, mulai usia 12 tahun ke atas yang menjadi target vaksinasi. Ia berharap akhir tahun 2021 target 80 persen warga yang divaksinasi bisa tercapai.

"Mudah-mudahan distribusi vaksin lancar sehingga capaian vaksinasi terus bertambah," ujar Edi.

Ia meminta vaksinasi yang digelar MABBT ini dapat dikawal kembali agar masyarakat tidak mengalami kesulitan untuk vaksin selanjutnya atau dosis kedua.

"Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini membantu Kota Pontianak khususnya dan Provinsi Kalbar umumnya dalam menekan penyebaran COVID-19," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021