Ringankan beban hidup warga miskin yang terdampak banjir di Sanggau dan sekitarnya, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Sanggau salurkan bantuan paket sembako untuk 160 rumah warga.

Jumiati (57), warga Dusun Bemban, Desa Sungai Batu Kabupaten Sanggau, tak mampu menahan rasa harunya saat petugas PLN menyerahkan bantuan dirumahnya yang terendam banjir.

"Sudah beberapa hari ini kami tak dapat bekerja menoreh karet, karena semuanya terendam banjir. Kami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Untunglah ada bantuan sembako dari YBM PLN, sehingga kami bisa makan. Semoga banjir segera surut, dan kami dapat bekerja kembali," ungkap Jumiati penuh haru.

Hal serupa juga diungkap    Hambali (51), warga Kelurahan Sungai Sengkuang, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau. Ia mengaku bantuan sembako dari YBM PLN sangat membantu warga miskin yang menjadi korban banjir. Banjir yang telah merendam rumah warga selama beberapa hari ini menyulitkan dirinya untuk bekerja sebagai buruh bangunan.

"Kami terpaksa bertahan di rumah karena khawatir kalau terjadi apa-apa, karena semuanya terendam banjir. Terima kasih kami ucapkan kepada YBM PLN yang telah membantu meringankan beban hidup kami," tutur Hambali.

Sementara itu, Manager PLN UP3 Sanggau, Gurit Bagaskoro, mengungkapkan bahwa pihaknya cukup prihatin dengan kondisi warga yang terdampak banjir.
Diakuinya, selain untuk warga miskin di Kota Sanggau dan sekitarnya, YBM PLN Sanggau juga menyalurkan paket sembako untuk warga disekitar kantor-kantor unit layanan yang tersebar di Kabupaten Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang, dan Putussibau, dengan total bantuan sebanyak 120 paket sembako.

"Kami berharap melalui bantuan yang diberikan, dapat meringankan beban hidup warga miskin yang saat ini menjadi korban banjir. Semoga banjir dapat segera surut, dan mereka dapat beraktifitas kembali," pungkas Gurit.

Pewarta: Rilis

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021