Pemerintah Kota Singkawang telah melaksanakan pemasangan tiang jaringan listrik di daerah Mantoman, Kecamatan Singkawang Timur untuk kemudian mengalikrkan listrik di wilayah itu.
"Saat ini pengerjaannya sudah melewati proses tender bahkan pekerjaannya sudah mencapai 41 persen. Jadi bukan hanya tiang listriknya saja yang dibangun, tetapi juga sekaligus aliran listriknya," kata Petrus, Jumat.
Dalam pemasangannya, kata dia, sudah ada ketentuan baik berupa SLO dan SLF yang akan dikerjasamakan dengan PLN. Karena tanpa ada campur tangan dari pihak PLN, maka dimungkinkan tidak akan bisa mengaliri listrik rumah-rumah warga.
Setelah pekerjaan selesai, katanya, aset tiang jaringan listrik akan diserahkan kepada PLN. "Jadi merekalah yang akan merawat dan memeliharanya untuk kegiatan selanjutnya," tuturnya.
Petrus menargetkan, pekerjaan pemasangan tiang jaringan listrik akan selesai pada akhir Desember 2021. "Akan kita pacu pemasangannya selesai pada akhir Desember 2021," ungkapnya.
Untuk memastikan itu, akan pihaknya monitor terus menerus di lapangan supaya dapat selesai sesuai target.
"Terkait dengan dampak-dampak sosial, jika memang ditemukan akan kita bicarakan dengan warga mengingat pemasangan jaringan listrik ini merupakan kepentingan bersama," jelasnya.
Bahkan pihaknya juga akan melibatkan Camat dan Lurah setempat apabila ditemukan permasalahan di lapangan.
Dia mengungkapkan, jumlah tiang jaringan listrik yang akan dibangun ada sebanyak 94 tiang Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan 27 tiang Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021
"Saat ini pengerjaannya sudah melewati proses tender bahkan pekerjaannya sudah mencapai 41 persen. Jadi bukan hanya tiang listriknya saja yang dibangun, tetapi juga sekaligus aliran listriknya," kata Petrus, Jumat.
Dalam pemasangannya, kata dia, sudah ada ketentuan baik berupa SLO dan SLF yang akan dikerjasamakan dengan PLN. Karena tanpa ada campur tangan dari pihak PLN, maka dimungkinkan tidak akan bisa mengaliri listrik rumah-rumah warga.
Setelah pekerjaan selesai, katanya, aset tiang jaringan listrik akan diserahkan kepada PLN. "Jadi merekalah yang akan merawat dan memeliharanya untuk kegiatan selanjutnya," tuturnya.
Petrus menargetkan, pekerjaan pemasangan tiang jaringan listrik akan selesai pada akhir Desember 2021. "Akan kita pacu pemasangannya selesai pada akhir Desember 2021," ungkapnya.
Untuk memastikan itu, akan pihaknya monitor terus menerus di lapangan supaya dapat selesai sesuai target.
"Terkait dengan dampak-dampak sosial, jika memang ditemukan akan kita bicarakan dengan warga mengingat pemasangan jaringan listrik ini merupakan kepentingan bersama," jelasnya.
Bahkan pihaknya juga akan melibatkan Camat dan Lurah setempat apabila ditemukan permasalahan di lapangan.
Dia mengungkapkan, jumlah tiang jaringan listrik yang akan dibangun ada sebanyak 94 tiang Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) dan 27 tiang Saluran Udara Tegangan Rendah (SUTR).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021