Politeknik Negeri Sambas (Poltesa) yang menjadi tonggak SDM di beranda negeri berkomitmen terus memperkuat keterampilan mahasiswanya untuk siap pakai di industri dan bisa menjadi pelaku wirausaha yang mampu menangkap peluang dan menggali potensi daerah.

"Dua hal itu penting yang menjadi target kami yakni lulusan yang terampil atau siap dipakai industri dan siap berkecimpung dalam dunia kewirausahaan," ujar Direktur Poltesa, Yuliansayah di Sambas saat Kabiro Antara Kalbar, Teguh Imam Wibowo melakukan silaturahim di Sambas, Sabtu.

Yuliansyah menjelaskan bahwa ia yang belum lama ini dilantik berkomitmen penuh dengan dua hal tersebut sehingga lulusan bisa diserap pasar tenaga kerja dan pada sisinya mampu melahirkan usaha - usaha baru.

"Sejauh ini untuk lulusan seperti dari teknik mesin di PT WHW di Ketapang yang bergerak di industri alumina ada sekitar 40 orang dikerjakan di sana. Kami turut bangga lulusan kami juga diserap pasar dengan baik. Kemudian masih banyak contoh lainnya termasuk jadi pelaku usaha,"kata dia.

Menurutnya dengan kekuatan SDM Poltesa yang ada dan letak geografis Kabupaten yang strategis karena berbatasan darat langsung dengan negara Sarawak, Malaysia maka semua akan dimaksimalkan.

"Dari potret mahasiswa ketika ikut di ajang lomba tingkat internasional tidak kalah saing dan bisa juara seperti baru - baru ini juara  3 di Internasional Hackaton iWareBatik 2021. Belum lagi lomba - lomba lainnya. Kemudian dari sisi kampus juga baru - baru ini juga dinobatkan kampus yang mampu mendampingi Pokdarwis di daerah," jelas dia.

Yuliansyah menambahkan sejauh ini juga Poltesa sudah menjalin kerjasama dengan Univeresitas di Sarawak. Kerjasama akademik dan lainnya dilakukan.

"Nah, mulai dari mahasiswa, lulusan, kampus secara umum dan lainnya terus kami maksimalkan," jelas dia.

Terkait gali potensi daerah, Poltesa saat ini melakukan pendampingan terhadap kopi lokal varietas liberika mulai dari budidaya hingga produk kopi kemasan.

"Alhamdulillah pendampingan dari hulu hingga pasar saat ini mendapat respon baik dari berbagai pihak. Produk kemasan jadi yang diberi merek Liber.co sudah dikenal dan permintaan pasarnya sudah cukup besar. Pola seperti ini akan kita maksimalkan termasuk pengembangan wisata dan lainnya," kata dia.

Saat ini Poltesa Sambas sudah memiliki 9 program studi dengan total mahasiswa 1.800 orang.

Sementara itu, Kabiro Antara Kalbar, Teguh Imam Wibowo siap mendukung dan berkolaborasi dalam memajukan dan menggali potensi daerah dan Poltesa itu sendiri.

"Dengan geografis Sambas, keunggulan Poltesa dan lainnya tentu Antara mendukung dan siap berkolaborasi untuk kemajuan beranda negeri ini," jelas dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021