Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Kalimantan Barat menyalurkan bantuan lima ton beras dan 1.000 paket sembako untuk korban banjir di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.

"Bantuan telah kami serahkan langsung melalui Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu secara simbolis, untuk selanjutnya akan disalurkan Pemkab untuk korban banjir," kata Humas Gapki Kalimantan Barat Boni, usai menyerahkan bantuan ke Pemkab Kapuas Hulu, Rabu.

Dikatakan Boni, selain untuk Kapuas Hulu, bantuan serupa juga sebelumnya sudah salurkan untuk Kabupaten Sintang, Melawi, Sekadau Sanggau dan Ketapang yang merupakan kabupaten terdampak banjir.

Menurut dia, bantuan untuk korban banjir tersebut merupakan bentuk kepedulian Gapki terhadap masyarakat Kalbar yang terdampak banjir, dengan harapan bantuan tersebut tepat sasaran bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

"Kami dari Gapki turut prihatin atas musibah banjir yang terjadi di sejumlah daerah Kalimantan Barat, semoga bencana itu segera berlalu," ucap Boni.

Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat mengapresiasi atas kepedulian Gapki untuk membantu pemerintah meringankan beban masyarakat terdampak banjir.

"Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, kami memerlukan bantuan, atas nama masyarakat dan Pemkab Kapuas Hulu kami sampaikan terima kasih semoga mendatangkan berkah untuk masyarakat terdampak banjir," kata Wahyudi.

Wahyudi menyampaikan bantuan tersebut akan segera disalurkan ke masyarakat terdampak banjir di wilayah Kapuas Hulu.

"Kami akan salurkan bantuan itu ke masyarakat untuk sementara kami tampung di gudang BPBD Kapuas Hulu, saya mengajak kepada semua pihak untuk peduli membantu masyarakat kita yang terdampak musibah banjir," kata Wahyudi.**3**

 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2021