Bupati Sintang, Jarot Winarno menghadiri Launching Buku Sintang Menulis Program Organisasi Penggerak Wisata Literasi Guru 2021 dan Forum Indonesia Menulis Angkatan 25 Kabupaten Sintang di Pendopo Bupati Sintang pada Kamis (6/1).
“Kegiatan menulis merupakan aktivitas untuk berbicara, menyapa, menyentuh hati orang lain agar dapat menginsprasi hidup orang lain,” kata Jarot.
Ia mengatakan, menulis menuntut untuk kreatif. Tidak ada yang susah, anda harus menulis, menulis dan menulis. “Menulis sangat bermanfaat bagi bangsa kita,” kata Bupati Sintang.
Dikatakan dia, menyelesaikan buku ini dalam waktu 1,5 bulan merupakan sebuah prestasi yang luar biasa. “Saya salut pada peserta yang sudah mampu menulis buku ini. Terima kasih kepada mentor, Forum Indonesia Menulis dan peserta yang sudah menulis buku ini. Jangan lupa untuk berbagi pengalaman kepada guru yang lain,” pinta Bupati Sintang.
Ibrahim, Direktur Pimpinan Daerah Forum Indonesia Menulis Kabupaten Sintang mengatakan, pengurus FIM Kabupaten Sintang dilantik pada 23 Desember 2021.
Jadi di Kabupaten Sintang sudah ada Pengurus Daerah Forum Indonesia Menulis yang merupakan wadah penulis dan alumni FIM dan POP WLG. FIM adalah wadah pengembangan SDM di bidang peningkatan kompetensi literasi personal, branding, pembangunan karakter dan profesionalisme.
“FIM memiliki visi membangun peradaban Indonesia yang unggul melalui literasi dengan pengembangan potensi sumber daya manusia. Pusat FIM bukan di Jakarta tapi di Pontianak. Kami berterima kasih pada Pemkab Sintang yang sudah memberikan pengarahan kepada kami. Saya salut pada peserta POP WLG yang mampu menyelesaikan buku dalam waktu 1,5 bulan,” terang Ibrahim.
Dikatakan dia, launching buku ini merupakan apresiasi dari FIM Kabupaten Sintang kepada peserta POP WLG yang sudah mampu menyelesaikan buku tersebut. Begitu juga kepada FIM Angkatan 25 Kabupaten Sintang yang sudah menyelesaikan bukunya. “Kepada 11 mentor Kabupaten Sintang, kami berterima kasih karena sudah menyemangati seluruh peserta,” tambah Ibrahim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
“Kegiatan menulis merupakan aktivitas untuk berbicara, menyapa, menyentuh hati orang lain agar dapat menginsprasi hidup orang lain,” kata Jarot.
Ia mengatakan, menulis menuntut untuk kreatif. Tidak ada yang susah, anda harus menulis, menulis dan menulis. “Menulis sangat bermanfaat bagi bangsa kita,” kata Bupati Sintang.
Dikatakan dia, menyelesaikan buku ini dalam waktu 1,5 bulan merupakan sebuah prestasi yang luar biasa. “Saya salut pada peserta yang sudah mampu menulis buku ini. Terima kasih kepada mentor, Forum Indonesia Menulis dan peserta yang sudah menulis buku ini. Jangan lupa untuk berbagi pengalaman kepada guru yang lain,” pinta Bupati Sintang.
Ibrahim, Direktur Pimpinan Daerah Forum Indonesia Menulis Kabupaten Sintang mengatakan, pengurus FIM Kabupaten Sintang dilantik pada 23 Desember 2021.
Jadi di Kabupaten Sintang sudah ada Pengurus Daerah Forum Indonesia Menulis yang merupakan wadah penulis dan alumni FIM dan POP WLG. FIM adalah wadah pengembangan SDM di bidang peningkatan kompetensi literasi personal, branding, pembangunan karakter dan profesionalisme.
“FIM memiliki visi membangun peradaban Indonesia yang unggul melalui literasi dengan pengembangan potensi sumber daya manusia. Pusat FIM bukan di Jakarta tapi di Pontianak. Kami berterima kasih pada Pemkab Sintang yang sudah memberikan pengarahan kepada kami. Saya salut pada peserta POP WLG yang mampu menyelesaikan buku dalam waktu 1,5 bulan,” terang Ibrahim.
Dikatakan dia, launching buku ini merupakan apresiasi dari FIM Kabupaten Sintang kepada peserta POP WLG yang sudah mampu menyelesaikan buku tersebut. Begitu juga kepada FIM Angkatan 25 Kabupaten Sintang yang sudah menyelesaikan bukunya. “Kepada 11 mentor Kabupaten Sintang, kami berterima kasih karena sudah menyemangati seluruh peserta,” tambah Ibrahim.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022