Petinju asal Inggris Amir Khan mengaku dirampok dengan todongan senjata di London, tetapi dia dan istrinya tidak terluka dalam insiden itu.
"Saya baru saja melepas arloji saya di bawah todongan senjata di London Timur, Leyton," tulis Khan dalam Twitter seperti dikutip Reuters, Selasa.
"Saya tengah menyeberangi jalan bersama Faryal (Makhdoom), untungnya dia beberapa langkah di belakang saya."
"Dua orang mendekati saya, dia minta jam tangan saya sambil menodongkan pistol ke muka saya. Yang penting kami berdua selamat."
Petinju berusia 35 tahun, yang memenangkan medali perak kelas ringan Olimpiade Athena 2004 dan mantan juara kelas welter ringan itu kalah total melawan Kell Brook pada Februari. Dia mengaku memikirkan pensiun dari tinju.
Baca juga: Petinju Amir Khan Kunjungi Sekolah Yang Diserang Taliban
Baca juga: Daud Yordan bertekad kembangkan olahraga bela diri di KKU
Baca juga: Sempat koma lima hari, petinju Hero Tito meninggal dunia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Saya baru saja melepas arloji saya di bawah todongan senjata di London Timur, Leyton," tulis Khan dalam Twitter seperti dikutip Reuters, Selasa.
"Saya tengah menyeberangi jalan bersama Faryal (Makhdoom), untungnya dia beberapa langkah di belakang saya."
"Dua orang mendekati saya, dia minta jam tangan saya sambil menodongkan pistol ke muka saya. Yang penting kami berdua selamat."
Petinju berusia 35 tahun, yang memenangkan medali perak kelas ringan Olimpiade Athena 2004 dan mantan juara kelas welter ringan itu kalah total melawan Kell Brook pada Februari. Dia mengaku memikirkan pensiun dari tinju.
Baca juga: Petinju Amir Khan Kunjungi Sekolah Yang Diserang Taliban
Baca juga: Daud Yordan bertekad kembangkan olahraga bela diri di KKU
Baca juga: Sempat koma lima hari, petinju Hero Tito meninggal dunia
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022