Pemerintah Kota Singkawang Kalimantan Barat melakukan pertemuan dengan Konsul Jenderal (Konjen) Republik Indonesia RI untuk membahas kerja sama Friendship City (kota persahabatan) antara Sibu dan Singkawang.

"Tujuan kedatangan kami untuk menyampaikan undangan dari Pemerintah Daerah Sibu, yang merupakan tindak lanjut upaya untuk menjadikan 'Friendship City' antara Sibu dan Singkawang,” kata Konsul Jenderal Raden Sigit Witjaksono dalam siaran pers yang diterima di Pontianak, Senin.

Baca juga: Poltesa jalin kerjasama dengan PHRI Kalbar perkuat kompetensi mahasiswa

Dia mengatakan, Kota Sibu merupakan kota terbesar ketiga di Sarawak. Sigit berharap kerja sama dari kedua belah pihak mendatangkan manfaat bagi masyarakat, khususnya di sektor ekonomi, budaya dan lainnya.

"Mudah-mudahan potensi Kota Sibu sejalan dengan potensi Kota Singkawang sehingga bisa berlanjut pada kerjasama yang nantinya memberikan manfaat pada sektor ekonomi, budaya dan lain-lainnya. Tentunya, bermanfaat bagi masyarakat di kedua kota ini," ujarnya.

Selain itu, Sigit juga menyampaikan perbatasan Indonesia-Malaysia yang terletak di Entikong dan Aruk sudah dibuka kembali pada April 2022 lalu.

Baca juga: ANTARA-Telkom Kalbar kerja sama untuk penyebarluasan produk dan informasi

Semasa Pandemi COVID-19, aktivitas di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk hanya diperuntukkan bagi para TKI yang pulang ke Indonesia.

Dia berharap dengan kembali dibukanya PLBN Aruk ini dapat segera dilalui oleh transportasi umum Antar Lintas Batas Negara (ALBN) yang memuat banyak penumpang untuk melintasi kedua negara ini.

"Sebelum pandemi, DAMRI sering melintasi daerah perbatasan dan mudah-mudahan bisa diaktifkan kembali. Selain transportasi umum, ke depannya juga diharapkan bisa kembali dipergunakan untuk wisatawan dan juga barang. Mudah-mudahan bisa diwujudkan dalam waktu dekat mendatang," katanya berharap.

Baca juga: BKKBN Kalbar pupuk kerjasama tim dengan mengelar capacity building

Sementara itu, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie menyambut baik kedatangan rombongan Konsulat Jenderal (Konjen) RI wilayah Kuching, Sarawak dan Malaysia di Kota Singkawang.

Dia berharap terbentuknya "Friendship City" antara Kota Sibu dan Kota Singkawang membawa manfaat di sektor perdagangan dan pariwisata.

Baca juga: Pemkab Sintang gandeng Ditjen Perbendaharaan Kalbar kelola keuangan daerah

"Tentu ini adalah harapan kita bagaimana otonomi daerah Kota Singkawang bisa ditingkatkan melalui upaya perekonomian. Selain itu juga kunjungan-kunjungan yang mempererat hubungan persaudaraan antara kedua belah pihak," katanya.

Pada kesempatan tersebut, Tjhai Chui Mie juga mengundang kehadiran Konjen RI bersama Pemerintah Kota Sibu dalam rangka memperingati hari ulang tahun Pemerintah Kota Singkawang yang jatuh pada bulan Oktober mendatang.

"Mudah-mudahan pada bulan Oktober nanti, Konjen RI bersama Pemerintah Kota Sibu dapat berkunjung kembali dalam rangka memperingati hari ulang tahun Pemerintah Kota Singkawang. Ke depannya kita siap berangkat dalam rangka berkunjung dan membawa makanan khas dari Kota Singkawang," katanya.

Baca juga: PLN harap kerjasama dengan jurnalis terus terjalin baik
Baca juga: Pemkab Ketapang sambut baik kerjasama dengan LKBN ANTARA
Baca juga: BKKBN - Bank Kalbar tingkatkan kerjasama guna percepatan penurunan stunting

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022