Guna meningkatkan pemahaman masyarakat dalam menggunakan listrik secara aman dan produktif, PLN UP3 Pontianak gencar lakukan sosialisasi kelistrikan, salah satunya di Desa Sungai Bemban, Kabupaten Kubu Raya, pada awal Juli lalu.
Menurut Manager PLN UP3 Pontianak, Syaiful Azhari Siregar, kegiatan sosialisasi seperti ini kerap dilakukannya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya yang menyangkut keselamatan ketenagalistrikan.
Baca juga: Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Terhadap Masalah Kelistrikan, PLN UP3 Sanggau Gelar Sosialisasi
Baca juga: PLN UP3 Pontianak sosialisasi ketenagalistrikan
Baca juga: PLN Singkawang sosialisasi kelistrikan di Balai Desa Hli Buie Bengkayang
"Potensi kecelakaan yang disebabkan oleh korsleting listrik dapat kita cegah jika kita memahami bagaimana caranya memanfaatkan listrik secara aman, bijak dan benar. Untuk itu kami berharap kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap keselamatan jiwa dan lingkungan untuk menghindari kecelakaan, baik di rumah maupun di tempat usaha," ungkap Syaiful.
Baca juga: PLN UP3 Pontianak gelar sosialisasi kelistrikan di Mall Gaia
Baca juga: PLN UP3 Pontianak gelar sosialisasi ketenagalistrikan
Baca juga: Sosialisasi kelistrikan tingkatkan kepedulian masyarakat pada listrik
Ia juga menyebutkan, berdasarkan data yang dimiliki oleh Dinas Kebakaran Kabupaten Kubu Raya, penyebab utama kebakaran di rumah dan tempat usaha dominan disebabkan oleh korsleting listrik. Ia menghimbau agar masyarakat dapat lebih berhati-hati dalam menggunakan listrik, serta melakukan pemeriksaan ulang terkait keberadaan instalasi listrik yang sudah berumur diatas 10 tahun.
Diakuinya, upaya preventif melalui kegiatan sosialisasi seperti ini sangat penting. Dirinya mengaku kerap memanfaatkan setiap momen berkumpul warga, seperti kegiatan pertemuan, forum diskusi, ataupun rapat koordinasi untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi.
"Kami menyadari bahwa tidak mudah memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait keselamatan ketenagalistrikan, untuk itu kegiatan sosialisasi ini harus terus dilaksanakan secara efektif dan berkala, agar kepedulian masyarakat dapat terus ditingkatkan," kata Syaiful.
Baca juga: PLN Sanggau sosialisasi listrik untuk tingkatkan kepedulian masyarakat
Baca juga: Tingkatkan pelayanan, PLN ULP Pemangkat gelar sosialisasi kelistrikan
Baca juga: PLN gelar sosialisasi meningkatkan peduli masyarakat terhadap listrik
Sementara itu, Sayuti (48), warga Desa Sungai Bemban, mengaku merasa bersyukur mengikuti kegiatan sosialisasi. Menurutnya, materi yang disampaikan dalam kegiatan sangat bermanfaat bagi dirinya dan juga warga lain yang hadir untuk lebih memahami bagaimana cara memanfaatkan listrik secara aman dan benar. Mengetahui bahaya korsleting listrik yang dapat mengakibatkan kebakaran serta dapat mengancam keselamatan jiwa.
"Kegiatan sosialisasi ini sangat positif untuk dilakukan dan pastinya bermanfaat bagi masyarakat. Saya berharap PLN dapat terus melakukan kegiatan-kegiatan sosialisasi seperti ini di daerah-daerah lainnya," tutur Sayuti.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
Menurut Manager PLN UP3 Pontianak, Syaiful Azhari Siregar, kegiatan sosialisasi seperti ini kerap dilakukannya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, khususnya yang menyangkut keselamatan ketenagalistrikan.
Baca juga: Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Terhadap Masalah Kelistrikan, PLN UP3 Sanggau Gelar Sosialisasi
Baca juga: PLN UP3 Pontianak sosialisasi ketenagalistrikan
Baca juga: PLN Singkawang sosialisasi kelistrikan di Balai Desa Hli Buie Bengkayang
"Potensi kecelakaan yang disebabkan oleh korsleting listrik dapat kita cegah jika kita memahami bagaimana caranya memanfaatkan listrik secara aman, bijak dan benar. Untuk itu kami berharap kepada masyarakat agar lebih peduli terhadap keselamatan jiwa dan lingkungan untuk menghindari kecelakaan, baik di rumah maupun di tempat usaha," ungkap Syaiful.
Baca juga: PLN UP3 Pontianak gelar sosialisasi kelistrikan di Mall Gaia
Baca juga: PLN UP3 Pontianak gelar sosialisasi ketenagalistrikan
Baca juga: Sosialisasi kelistrikan tingkatkan kepedulian masyarakat pada listrik
Ia juga menyebutkan, berdasarkan data yang dimiliki oleh Dinas Kebakaran Kabupaten Kubu Raya, penyebab utama kebakaran di rumah dan tempat usaha dominan disebabkan oleh korsleting listrik. Ia menghimbau agar masyarakat dapat lebih berhati-hati dalam menggunakan listrik, serta melakukan pemeriksaan ulang terkait keberadaan instalasi listrik yang sudah berumur diatas 10 tahun.
Diakuinya, upaya preventif melalui kegiatan sosialisasi seperti ini sangat penting. Dirinya mengaku kerap memanfaatkan setiap momen berkumpul warga, seperti kegiatan pertemuan, forum diskusi, ataupun rapat koordinasi untuk melaksanakan kegiatan sosialisasi.
"Kami menyadari bahwa tidak mudah memberikan pemahaman kepada masyarakat terkait keselamatan ketenagalistrikan, untuk itu kegiatan sosialisasi ini harus terus dilaksanakan secara efektif dan berkala, agar kepedulian masyarakat dapat terus ditingkatkan," kata Syaiful.
Baca juga: PLN Sanggau sosialisasi listrik untuk tingkatkan kepedulian masyarakat
Baca juga: Tingkatkan pelayanan, PLN ULP Pemangkat gelar sosialisasi kelistrikan
Baca juga: PLN gelar sosialisasi meningkatkan peduli masyarakat terhadap listrik
Sementara itu, Sayuti (48), warga Desa Sungai Bemban, mengaku merasa bersyukur mengikuti kegiatan sosialisasi. Menurutnya, materi yang disampaikan dalam kegiatan sangat bermanfaat bagi dirinya dan juga warga lain yang hadir untuk lebih memahami bagaimana cara memanfaatkan listrik secara aman dan benar. Mengetahui bahaya korsleting listrik yang dapat mengakibatkan kebakaran serta dapat mengancam keselamatan jiwa.
"Kegiatan sosialisasi ini sangat positif untuk dilakukan dan pastinya bermanfaat bagi masyarakat. Saya berharap PLN dapat terus melakukan kegiatan-kegiatan sosialisasi seperti ini di daerah-daerah lainnya," tutur Sayuti.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022