Konsul Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Kuching Raden Sigit Witjaksono mengimbau kepada para pelajar Indonesia yang menuntut ilmu di Sarawak, Malaysia, agar selalu ingat dan mempedomani Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
"Meski berada di negara orang, namun Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tetap harus diingat dan dipedomani oleh seluruh masyarakat termasuk para pelajar Indonesia di Sarawak," kata Raden Sigit Witjaksono di Kuching, Jumat.
Dia menjelaskan, sebentar lagi bangsa Indonesia akan memperingati Hari Kesaktian Pancasila, yakni tanggal 1 Oktober 2022.
"Ini merupakan momen yang sangat penting bagi kita semua sebagai bangsa Indonesia di mana Pancasila sebagai dasar negara yang harus menjadi pedoman dalam berbangsa dan bernegara. Tentu saja ini juga sangat penting ditanamkan kepada para pelajar kita yang ada di lembaga pendidikan di CLC–CLC," ujarnya.
Sigit menjelaskan, CLC itu merupakan Community Learning Centre yang banyak terdapat di tempat-tempat kerja para Pekerja Migran Indonesia (PMI) terutama di perusahaan-perusahaan Kepala Sawit yang ada di wilayah Sarawak, Malaysia ini. Di Sarawak pada tahun 2021 ada sekitar 66 CLC dengan jumlah siswa atau pelajar 2.100 orang siswa
"Para pelajar di CLC ini, kami terus dorong untuk selalu mengingat Indonesia dan Pancasila. Ini dilakukan dengan selalu memberi imbauan agar para guru yang mengajar anak-anak PMI selalu memberikan materi pelajaran tentang wawasan kebangsaan, cinta tanah air, Bhineka Tunggal Ika dan Pancasila," papar Sigit.
Menurut dia, anak-anak PMI yang menempuh pendidikan di CLC-CLC di Sarawak harus mendapatkan pendidikan tentang Pancasila.
Di mana Pancasila ini ideologi bangsa Indonesia, untuk itu dalam memperkenalkan Pancasila dimasukkan pada kurikulum materi pembelajaran para siswa CLC, dan ini sama seperti kurikulum pelajaran Pancasila dan pengenalan sejarah bangsa bagi para pelajar yang ada di Tanah Air yang dikeluarkan oleh Kemendikbud RI.
"Kami juga selalu melibatkan, anak-anak ini dalam momen-momen seperti perayaan HUT Kemerdekaan seperti yang telah dilakukan pada peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI 2022 di Kantor KJRI Kuching belum lama ini. Jadi mereka-mereka ini tidak hilang pengetahuannya tentang kebangsaan dan apa itu Kesaktian Pancasila yang akan diperingati pada 1 Oktober ini," tutur Sigit.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022
"Meski berada di negara orang, namun Pancasila sebagai dasar negara Indonesia tetap harus diingat dan dipedomani oleh seluruh masyarakat termasuk para pelajar Indonesia di Sarawak," kata Raden Sigit Witjaksono di Kuching, Jumat.
Dia menjelaskan, sebentar lagi bangsa Indonesia akan memperingati Hari Kesaktian Pancasila, yakni tanggal 1 Oktober 2022.
"Ini merupakan momen yang sangat penting bagi kita semua sebagai bangsa Indonesia di mana Pancasila sebagai dasar negara yang harus menjadi pedoman dalam berbangsa dan bernegara. Tentu saja ini juga sangat penting ditanamkan kepada para pelajar kita yang ada di lembaga pendidikan di CLC–CLC," ujarnya.
Sigit menjelaskan, CLC itu merupakan Community Learning Centre yang banyak terdapat di tempat-tempat kerja para Pekerja Migran Indonesia (PMI) terutama di perusahaan-perusahaan Kepala Sawit yang ada di wilayah Sarawak, Malaysia ini. Di Sarawak pada tahun 2021 ada sekitar 66 CLC dengan jumlah siswa atau pelajar 2.100 orang siswa
"Para pelajar di CLC ini, kami terus dorong untuk selalu mengingat Indonesia dan Pancasila. Ini dilakukan dengan selalu memberi imbauan agar para guru yang mengajar anak-anak PMI selalu memberikan materi pelajaran tentang wawasan kebangsaan, cinta tanah air, Bhineka Tunggal Ika dan Pancasila," papar Sigit.
Menurut dia, anak-anak PMI yang menempuh pendidikan di CLC-CLC di Sarawak harus mendapatkan pendidikan tentang Pancasila.
Di mana Pancasila ini ideologi bangsa Indonesia, untuk itu dalam memperkenalkan Pancasila dimasukkan pada kurikulum materi pembelajaran para siswa CLC, dan ini sama seperti kurikulum pelajaran Pancasila dan pengenalan sejarah bangsa bagi para pelajar yang ada di Tanah Air yang dikeluarkan oleh Kemendikbud RI.
"Kami juga selalu melibatkan, anak-anak ini dalam momen-momen seperti perayaan HUT Kemerdekaan seperti yang telah dilakukan pada peringatan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI 2022 di Kantor KJRI Kuching belum lama ini. Jadi mereka-mereka ini tidak hilang pengetahuannya tentang kebangsaan dan apa itu Kesaktian Pancasila yang akan diperingati pada 1 Oktober ini," tutur Sigit.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022