Maroko tidak akan puas hanya mencapai semifinal Piala Dunia dan siap meraih posisi lebih lagi, kata pelatih Walid Regragui menjelang pertandingan mereka dengan juara dunia Prancis pada Kamis (15/12).

"Apabila kami senang hanya mencapai semifinal dan beberapa orang melihat itu sudah cukup, saya tidak setuju," kata Regragui dalam sebuah konferensi pers yang dikutip AFP pada Rabu.

"Apabila Anda mencapai semifinal dan Anda tidak memiliki hasrat untuk lebih tinggi lagi, maka ada masalah."

"Tim terbaik di turnamen, Brazil sudah tersingkir. Kami adalah tim yang ambisius dan kami lapar, tetapi saya tidak tahu apakah itu akan cukup," tambahnya.

Baca juga: FIFA diminta hargai warisan Pele-Maradona untuk Piala Dunia 2030

Maroko adalah tim Afrika dan Arab pertama yang mencapai semifinal di Piala Dunia, tetapi Regragui memiliki pandangan untuk membuat lebih banyak sejarah.

"Kami ingin Afrika menjadi yang teratas di dunia, tetapi kami harus kuat untuk maju. Kami bukan favorit tetapi kami yakin - mungkin saya bisa disebut gila? Sedikit gila bisa bagus," tambahnya .

"Semua orang mungkin mengira kami lelah, mereka bilang sebelum pertandingan terakhir juga, Anda tidak boleh lelah di semifinal Piala Dunia. Ya, kami masih lapar," tambahnya.

"Kami mungkin memiliki rute yang paling sulit ke semifinal. Setiap putaran orang mengira kami akan tersingkir, tetapi kami masih di sini dan kami akan berjuang sampai akhir," katanya.

Baca juga: Warga Maroko berkumpul di Casablanca rayakan keberhasilan timnya

Maroko memiliki beberapa masalah cedera jelang pertandingan lawan Prancis, tetapi Regragui optimistis pemainnya bisa diturunkan.

"Kami mengalami sejumlah cedera, tetapi kami memiliki staf medis yang sangat baik yang bekerja keras dan datang dengan kabar baik setiap hari," kata Regragui.

"Kami harus menunggu hingga menit terakhir, kami cenderung melakukan itu, tidak ada yang keluar tetapi juga tidak ada yang masuk," katanya.

Baca juga: Argentina berhasil melaju ke semifinal setelah adu penalti dengan Belanda
 

Mantan bintang sepak bola Brazil Ronaldo mengatakan dia lebih mendukung Prancis sebagai favorit kuat untuk mempertahankan gelar Piala Dunia, ketimbang tim dari sesama negara Amerika Selatan Argentina.

Lionel Messi kemungkinan memiliki satu peluang terakhir untuk mengangkat satu-satunya trofi utama yang masih belum ada dalam koleksinya, tetapi Ronaldo tidak akan mendukung tim Amerika Selatan itu di semifinal hari Selasa melawan Kroasia.

"Saya tidak akan munafik dan mengatakan saya akan bahagia untuk Argentina jika mereka memenangkan Piala Dunia," kata Ronaldo. "Tapi saya melihat sepak bola sebagai suatu romantika. Dan saya akan menghargai siapa pun yang juara."

"Sejak awal, prediksi saya selalu Brazil dan Prancis di final," kata pemenang Piala Dunia dua kali (1994 dan 2002) itu kepada media di Doha. Baca selengkapnya: Ronaldo lebih mendukung Prancis sebagai favorit kuat ketimbang Argentina
 

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2022