Anggota Satuan tugas pengamanan perbatasan Indonesia-Malaysia dari Batalion Artileri Medan 19/105 Tdk Bogani membantu prosesi pemakaman jenazah seorang warga Desa Sungai Tekam Kecamatan Sekayam perbatasan Indonesia dan Malaysia wilayah Sanggau Kalimantan Barat.
"Kami sebagai prajurit TNI selalu berusaha untuk membantu warga sebagai wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat," kata Komandan Batalion Artileri Medan 19/105 Trk Bogani, Letnan Kolonel ARM Edi Yulian Budiargo, di Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Ia katakan, kehadiran mereka tidak semata-mata menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan, namun juga melakukan pembinaan kepada masyarakat terutama dalam semangat kebersamaan, gotong royong, semangat persatuan dan kesatuan.
Menurutnya, melalui prosesi pemakaman jenazah Viktorianus Endi (36) warga Dusun Perimpah Desa Sungai Tekam Kecamatan Sekayam, tersebut terjalin rasa kekeluargaan antara prajurit TNI dan masyarakat, berbaur dengan semangat gotong royong.
Budiargo berpesan kepada seluruh anggotanya untuk selalu hadir membantu meringankan kesulitan masyarakat.
Ia mengatakan sebagai seorang prajurit TNI harus memiliki kepekaan dalam melihat kondisi di masyarakat, berbaur dengan masyarakat sehingga tumbuh rasa kekeluargaan.
"TNI bersama masyarakat perbatasan akan selalu bersama-sama dalam menjaga kedaulatan NKRI," ucapnya.
Sementara itu, Ibu Sulin yang merupakan istri dari almarhum mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota Satgas Pos Sei Tekam dan warga Dusun Perimpah atas bantuan dan tenaga yang diberikan dalam membantu proses pemakaman suaminya.
"Terima kasih atas bantuannya dari bapak TNI anggota Pos Satgas Sei Tekam bersama warga yang sudah membantu pemakaman almarhum suami saya sampai dengan selesai. Semoga dengan kepedulian anggota Pos Sei Tekam dibalas oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," ucap Sulin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Kami sebagai prajurit TNI selalu berusaha untuk membantu warga sebagai wujud kemanunggalan TNI bersama rakyat," kata Komandan Batalion Artileri Medan 19/105 Trk Bogani, Letnan Kolonel ARM Edi Yulian Budiargo, di Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Minggu.
Ia katakan, kehadiran mereka tidak semata-mata menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan, namun juga melakukan pembinaan kepada masyarakat terutama dalam semangat kebersamaan, gotong royong, semangat persatuan dan kesatuan.
Menurutnya, melalui prosesi pemakaman jenazah Viktorianus Endi (36) warga Dusun Perimpah Desa Sungai Tekam Kecamatan Sekayam, tersebut terjalin rasa kekeluargaan antara prajurit TNI dan masyarakat, berbaur dengan semangat gotong royong.
Budiargo berpesan kepada seluruh anggotanya untuk selalu hadir membantu meringankan kesulitan masyarakat.
Ia mengatakan sebagai seorang prajurit TNI harus memiliki kepekaan dalam melihat kondisi di masyarakat, berbaur dengan masyarakat sehingga tumbuh rasa kekeluargaan.
"TNI bersama masyarakat perbatasan akan selalu bersama-sama dalam menjaga kedaulatan NKRI," ucapnya.
Sementara itu, Ibu Sulin yang merupakan istri dari almarhum mengucapkan terimakasih kepada seluruh anggota Satgas Pos Sei Tekam dan warga Dusun Perimpah atas bantuan dan tenaga yang diberikan dalam membantu proses pemakaman suaminya.
"Terima kasih atas bantuannya dari bapak TNI anggota Pos Satgas Sei Tekam bersama warga yang sudah membantu pemakaman almarhum suami saya sampai dengan selesai. Semoga dengan kepedulian anggota Pos Sei Tekam dibalas oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," ucap Sulin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023