Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah mendukung pelaksanaan Program Kampus Merdeka di perguruan-perguruan tinggi di wilayahnya.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah Agus Siswadi di Palangka Raya, Minggu, mengatakan bahwa dalam hal ini, dinas antara lain memfasilitasi mahasiswa dari universitas untuk melakukan praktik lapangan.

"Pemprov Kalteng sangat terbuka terhadap universitas untuk menerima (mahasiswa) mereka melakukan praktik lapangan," katanya.

Dia menyampaikan bahwa Program Kampus Merdeka memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat mereka, termasuk di antaranya melalui kegiatan magang dan praktik lapangan.

"Selama ini di kampus hanya dijelaskan teorinya saja tanpa ada praktik, sehingga ketika mahasiswa terjun di dunia kerja, dia tidak mampu," katanya.

Melalui kegiatan magang dan praktik lapangan, mahasiswa bisa belajar mempraktikkan teori yang mereka dapat di kampus serta mengasah keterampilan-keterampilan lain yang dibutuhkan untuk masuk ke dunia kerja.

Dalam upaya mendukung pelaksanaan Program Kampus Merdeka, Agus mengatakan, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik Provinsi Kalimantan Tengah sudah menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi seperti Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK), Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR), dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya.

"Kami harapkan nantinya bisa berkolaborasi dengan bidang-bidang terkait yang ada di Diskominfosantik, terutama bidang komunikasi publik," kata Agus.

Baca juga: Fahutan Untan dan USAID SEGAR kerja sama Program Magang MBKM
 

Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah XI, Muhammad Akbar, meminta mahasiswa yang ada di berbagai perguruan tinggi di wilayah Kalimantan, termasuk di Kalbar agar memaksimalkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia.

"Kampus Merdeka merupakan bagian dari kebijakan Merdeka Belajar oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Melalui program ini, mahasiswa diberikan kesempatan yang sangat luas untuk mengasah kemampuan sesuai bakat dan minat dengan terjun langsung ke dunia kerja sebagai persiapan karir menghadapi masa depan," kata Muhammad Akbar secara daring, Jumat. Baca selengkapnya: Mahasiswa diminta maksimalkan program MBKM

Baca juga: Kiki Yulianti sebut MBKM asah kemampuan nonteknis mahasiswa

Baca juga: Ria Norsan minta perguruan tinggi lakukan transformasi kurikulum





 

Pewarta: Muhammad Arif Hidayat

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023