Palang Merah Indonesia (PMI) Kalimantan Barat menargetkan 1.000 kantong darah dalam kegiatan donor darah secara serentak di daerah tersebut sebagai rangkaian peringatan HUT Ke-66 Pemprov Kalbar.
"Dalam rangka HUT pemprov yang ke-66, kami TP PKK dan PMI mengadakan donor darah serentak se-Kalimantan Barat dengan target 1.000 kantong dari seribu pendonor yang mendonorkan darahnya," kata Ketua PMI Kalbar Lismaryani saat kegiatan donor darah memperingati HUT Ke-66 Pemprov Kalbar di Pontianak, Rabu.
Ia mengatakan ada kabupaten/kota yang capaian donor darah sudah melebihi target, namun ada juga yang belum mencapai target.
Ia meminta kepada kabupaten yang belum mencapai target, untuk mengintensifkan kegiatan itu.
"Alhamdulillah dari kabupaten/kota sudah ada yang melebihi, target kita 50 kantong dari satu kabupaten, ada yang 170 kantong dan ada juga yang 100 kantong. Tadi yang dari Mempawah itu ada 10 (kantong, red.), saya minta agar ditingkatkan lagi dan bisa mengajak OPD terkait untuk siap mendonorkan darahnya," tuturnya.
Lismaryani menyarankan setiap pendonor darah itu diberikan suvernir agar masyarakat semangat untuk mendonorkan darahnya.
"Kalau kebutuhan darah untuk di Kalimantan Barat itu masih kurang, karena masyarakat sulit untuk diajak donor darah. Maka saya minta untuk setiap kabupaten/kota agar masyarakat semangat untuk mendonorkan darahnya, harusnya kita berikan bantuan atau suvernir," katanya.
Selain itu, ia menginformasikan bahwa PMI sudah punya pusat panggilan yang siap melayani masyarakat 24 jam.
"Jadi, kami PMI sudah punya call center, jadi masyarakat atau PMI Kalbar bisa mengajukan pengaduan-pengaduan dan akan langsung kita respons 24 jam. Ada masukan apa saja akan kita terima," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Dalam rangka HUT pemprov yang ke-66, kami TP PKK dan PMI mengadakan donor darah serentak se-Kalimantan Barat dengan target 1.000 kantong dari seribu pendonor yang mendonorkan darahnya," kata Ketua PMI Kalbar Lismaryani saat kegiatan donor darah memperingati HUT Ke-66 Pemprov Kalbar di Pontianak, Rabu.
Ia mengatakan ada kabupaten/kota yang capaian donor darah sudah melebihi target, namun ada juga yang belum mencapai target.
Ia meminta kepada kabupaten yang belum mencapai target, untuk mengintensifkan kegiatan itu.
"Alhamdulillah dari kabupaten/kota sudah ada yang melebihi, target kita 50 kantong dari satu kabupaten, ada yang 170 kantong dan ada juga yang 100 kantong. Tadi yang dari Mempawah itu ada 10 (kantong, red.), saya minta agar ditingkatkan lagi dan bisa mengajak OPD terkait untuk siap mendonorkan darahnya," tuturnya.
Lismaryani menyarankan setiap pendonor darah itu diberikan suvernir agar masyarakat semangat untuk mendonorkan darahnya.
"Kalau kebutuhan darah untuk di Kalimantan Barat itu masih kurang, karena masyarakat sulit untuk diajak donor darah. Maka saya minta untuk setiap kabupaten/kota agar masyarakat semangat untuk mendonorkan darahnya, harusnya kita berikan bantuan atau suvernir," katanya.
Selain itu, ia menginformasikan bahwa PMI sudah punya pusat panggilan yang siap melayani masyarakat 24 jam.
"Jadi, kami PMI sudah punya call center, jadi masyarakat atau PMI Kalbar bisa mengajukan pengaduan-pengaduan dan akan langsung kita respons 24 jam. Ada masukan apa saja akan kita terima," katanya.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023