Jayapura (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Jayapura, Papua mengajak masyarakat setempat untuk mendonorkan darah guna membantu sesama.
Ketua Palang Merah (PMI) Indonesia Kota Jayapura Rustan Saru, di Jayapura, Selasa, mengatakan kebutuhan darah di daerah ini rata-rata mencapai 50 kantong per hari sehingga ketersediaan darah masih terbatas.
"Untuk itu setiap hari kami menyelenggarakan aksi donor darah di berbagai komunitas masyarakat, TNI-Polri dan BUMN/BUMD termasuk instansi pemerintah," katanya.
Menurut Rustan, untuk satu pasien ketika dirujuk ke rumah sakit membutuhkan lima kantong darah tetapi pihaknya hanya bisa memberikan dua hingga tiga kantong darah dan sisanya dicari oleh pihak keluarga.
"Tetapi kalau itu memang keadaan darurat (emergency) dan kemudian keluarga tidak mendapatkan maka kami berikan sesuai kebutuhan," ujarnya.
Dia menjelaskan hal tersebut dilakukan guna menjaga ketersediaan stok darah di Kota Jayapura tetap tersedia sehingga diharapkan masyarakat dapat berpartisipasi untuk membantu sesama dengan mendonorkan darah.
"Kami siap menjemput bola untuk melakukan donor darah apabila ada komunitas maupun instansi pemerintah dan TNI-Polri serta BUMN dan BUMD yang membuat kegiatan donor darah,"katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya berkeinginan supaya stok darah di Kota Jayapura selalu tersedia meskipun terbatas sehingga dapat membantu masyarakat yang membutuhkan terutama saat mengalami keadaan kedaruratan.