Balai Bahasa Kalbar menggencarkan keutamaan penggunaan Bahasa Indonesia melalui penyuluhan bahasa bagi tenaga profesional bidang kehumasan dan media di Kota Pontianak sebagai upaya untuk terus menghadirkan kebanggaan dan penyegaran terhadap Bahasa Indonesia tersebut.

"Kegiatan ini juga bukan sekadar penyegaran namun menjadi upaya penyadaran akan pentingnya Bahasa Indonesia yang menjadi identitas bangsa, budaya dan kebanggaan bersama," ujar Kepala Balai Bahasa Kalbar Anang Santosa di Pontianak, Selasa.

Ia menjelaskan bidang kehumasan dan media menjadi bagian strategis dan etalase untuk menerapkan dan memberikan literasi kepada masyarakat dalam penggunaan Bahasa Indonesia.

"Bidang kehumasan dalam pemerintahan dan jurnalis dari berbagai media massa sangat penting dan menjadi etalase untuk menghadirkan dan mendorong sikap positif masyarakat terhadap Bahasa Indonesia," kata dia.

Ia mengungkapkan bahwa saat ini sudah melentur sikap positif terhadap Bahasa Indonesia baik di ruang publik maupun dalam tata naskah dinas. Selain itu bahasa daerah yang merupakan bahasa ibu juga mengalami pelemahan dan terancam punah.

"Di ruang publik sudah mulai didominasi bahasa asing termasuk dalam tulisan seperti kita lihat di pusat belanja. Secara umum penggunaan Bahasa Indonesia diutamakan, bahasa daerah dilestarikan dan bahasa asing dikuasai," jelas dia.

Terkait pengutamaan Bahasa Indonesia, sejauh ini pihaknya telah menyasar 49 lembaga dan instansi di Pontianak dan Kubu Raya. Pada 2024 mendatang akan ada penghargaan dan nilai atas hal tersebut.

"Khusus untuk revitalisasi bahasa daerah 2024 mendatang, Kalbar mulai melakukannya. Sejauh ini sudah 19 provinsi melakukannya. Pada 2024 mendatang seluruh provinsi di Indonesia menjalankan program revitalisasi bahasa daerah," kata dia.

Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Kalbar Bidang Sosial dan SDM Hendra Bachtiar yang membuka acara mengapresiasi penyuluhan Bahasa Indonesia bagi bidang humas dan media massa.

"Kegiatan ini memiliki nilai strategis bidang humas dan media yang menjadi garda terdepan menyebarkan secara luas informasi dengan menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Berharap kegiatan ini positif untuk menjaga martabat Bahasa Indonesia," ucap dia.


 

Pewarta: Dedi

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023