Pasukan Amal Sholeh (Paskas) Kabupaten Kapuas Hulu bersama jajaran Kodim 1206 Putussibau dan Majelis Dhuha Kapuas Hulu menyalurkan beras bantuan untuk anak yatim piatu dan sejumlah pondok pesantren di wilayah Kapuas Hulu Kalimantan Barat.
Beras bantuan yang disalurkan tersebut sebanyak 2,9 ton tersebut merupakan beras sumbangan atau donasi sejumlah orang tua asuh dan warga Kapuas Hulu.
Komandan Paskas Kapuas Hulu Kamal, di sela-sela kegiatan, Sabtu mengatakan penyaluran beras tersebut ke sejumlah rumah anak yatim piatu dan pondok pesantren (Ponpes) seperti Ponpes Al-fatah di Baong
Ponpes Hidayatul Mubtadien (SMPIT), Ponpes Al-Baru, Yayasan Yatim Baitul Maqdis, Ponpes Ulil Albab Boyan Tanjung, Ponpes Al-jihad Tepuai Hulu Gurung, anak yatim rumahan di Bunut Hilir dan anak yatim di Putusibau Utara dan Putussibau Selatan.
"Kami berterimakasih kepada para hamba Allah dan orang-orang baik yang mau bersedekah sehingga kita dapat menyalurkan bantuan beras kepada yang memerlukannya," kata Kamal.
Dia juga menyampaikan terimakasih atas kerjasama dan kolaborasi jajaran TNI Kodim 1206 Putussibau dan Majelis Dhuha yang turut serta dalam penyaluran beras tersebut.
Untuk diketahui, Paskas adalah sekelompok orang yang berjamaah dengan memiliki niat baik untuk sama-sama bahu membahu beramal sholeh yaitu dengan menjadi jembatan amal sholeh para orang baik dalam mengantarkan amanah terbaik untuk orang baik.
Dijelaskan Kama Paskas memiliki ciri khas yaitu selalu menggunakan pakaian serba hitam menandakan bahwa kita semua makhluk pendosa pernah berbuat salah namun siap bertaubat dan memperbaiki diri.
"Siapapun boleh menjadi Paskas dari berbagai macam latar belakang apapun baik tua, muda, yang berlatar belakang profesional, pengusaha, dosen, mahasiswa, buruh, pelajar atau bahkan yang belum memiliki pekerjaan semua bisa menjadi Paskas, kita laksanakan kegiatan untuk beramal membantu bagi yang memerlukan," ajaknya.
Untuk itu, Kamal juga mengajak orang-orang baik khususnya di Kapuas Hulu untuk ikut menjadi orang tua asuh caranya infaq Rp1.000 sehari atau Rp25 ribu per bulan, dengan demikian sudah bisa ikut menjadi bagian 3M yaitu melayani, memuliakan, membahagiakan sahabat yatim dan penghafal qur'an.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
Beras bantuan yang disalurkan tersebut sebanyak 2,9 ton tersebut merupakan beras sumbangan atau donasi sejumlah orang tua asuh dan warga Kapuas Hulu.
Komandan Paskas Kapuas Hulu Kamal, di sela-sela kegiatan, Sabtu mengatakan penyaluran beras tersebut ke sejumlah rumah anak yatim piatu dan pondok pesantren (Ponpes) seperti Ponpes Al-fatah di Baong
Ponpes Hidayatul Mubtadien (SMPIT), Ponpes Al-Baru, Yayasan Yatim Baitul Maqdis, Ponpes Ulil Albab Boyan Tanjung, Ponpes Al-jihad Tepuai Hulu Gurung, anak yatim rumahan di Bunut Hilir dan anak yatim di Putusibau Utara dan Putussibau Selatan.
"Kami berterimakasih kepada para hamba Allah dan orang-orang baik yang mau bersedekah sehingga kita dapat menyalurkan bantuan beras kepada yang memerlukannya," kata Kamal.
Dia juga menyampaikan terimakasih atas kerjasama dan kolaborasi jajaran TNI Kodim 1206 Putussibau dan Majelis Dhuha yang turut serta dalam penyaluran beras tersebut.
Untuk diketahui, Paskas adalah sekelompok orang yang berjamaah dengan memiliki niat baik untuk sama-sama bahu membahu beramal sholeh yaitu dengan menjadi jembatan amal sholeh para orang baik dalam mengantarkan amanah terbaik untuk orang baik.
Dijelaskan Kama Paskas memiliki ciri khas yaitu selalu menggunakan pakaian serba hitam menandakan bahwa kita semua makhluk pendosa pernah berbuat salah namun siap bertaubat dan memperbaiki diri.
"Siapapun boleh menjadi Paskas dari berbagai macam latar belakang apapun baik tua, muda, yang berlatar belakang profesional, pengusaha, dosen, mahasiswa, buruh, pelajar atau bahkan yang belum memiliki pekerjaan semua bisa menjadi Paskas, kita laksanakan kegiatan untuk beramal membantu bagi yang memerlukan," ajaknya.
Untuk itu, Kamal juga mengajak orang-orang baik khususnya di Kapuas Hulu untuk ikut menjadi orang tua asuh caranya infaq Rp1.000 sehari atau Rp25 ribu per bulan, dengan demikian sudah bisa ikut menjadi bagian 3M yaitu melayani, memuliakan, membahagiakan sahabat yatim dan penghafal qur'an.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023