Sebanyak 500 personel polisi dari Polrestabes Bandung dikerahkan untuk mengamankan aksi buruh dalam rangka Hari Buruh Internasional (May Day) di Gedung Sate dan Gedung DPRD Jawa Barat, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan berdasarkan informasi, aksi dari serikat buruh itu dijadwalkan digelar pada 12.00 WIB di lokasi tersebut.
"Di Gedung Sate ini disiapkan 400 orang, di DPRD 100 orang bisa bergeser. Dan personel lainnya bersiaga di Polrestabes Bandung," kata Budi di Gedung Sate.
Dalam pengamanan aksi buru itu, Budi memerintahkan seluruh personel untuk bersikap humanis terhadap massa aksi buruh. Dia pun memastikan para buruh bisa menyampaikan pendapatnya dengan aman.
"Kami akan memberikan pelayanan maksimal secara humanis, persuasif karena ini adalah hari buruh. Silahkan para buruh yang ingin menyampaikan pendapat," kata dia.
Untuk itu, Budi pun mengimbau para buruh menyampaikan aspirasi dengan baik. Petugas pun menurutnya akan memberikan pelayanan maksimal sesuai dengan aturan yang berlaku.
Adapun hingga pukul 12.30 WIB, masa buruh belum terlihat berkumpul di Gedung Sate. Meski begitu, sejumlah personel polisi telah bersiaga mengamankan area Gedung Sate.
Selain itu, ruas Jalan Diponegoro di depan Gedung Sate pun masih bisa dilalui oleh kendaraan. Biasanya ruas jalan itu ditutup jika ada kegiatan aksi atau semacamnya.
Presiden RI Joko Widodo mengajak segenap pemangku kepentingan untuk memanfaatkan momentum peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional 2023 demi melakukan sedikitnya empat hal, salah satunya yakni memperluas kesempatan kerja.
Jokowi menyampaikan hal tersebut melalui tayangan ucapan selamat Hari Buruh Internasional 2023 dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, dan disiarkan kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Senin.
"Momentum ini harus kita manfaatkan untuk terus memperluas kesempatan kerja, meningkatkan kesejahteraan buruh dan pekerja, melindungi hak buruh dan pekerja, serta meningkatkan produktivitas dan daya saing nasional," katanya.
Untuk itu, Presiden menekankan pentingnya melanjutkan upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia, baik melalui pengembangan pendidikan vokasional maupun peningkatan keterampilan tenaga kerja.Baca selengkapnya: Joko Widodo ajak manfaatkan momentum Hari Buruh untuk perluas kesempatan kerja
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023