Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalimantan Barat menggelar Musyawarah Besar (Mubes) VI di Kota Pontianak.
"Mubes VI diselenggarakan setiap lima tahun sekali untuk menetapkan AD/ART, menetapkan program umum lima tahunan, menilai laporan pertanggungjawaban pengurus, memilih dan menyusun kepengurusan baru, serta menetapkan keputusan-keputusan lain yang dianggap perlu," kata Ketua Majelis Adat Budaya Melayu Kalbar, Chairil Effendy di Pontianak, Jumat
Dia juga mengatakan bahwa ini sebagai bentuk penyegaran kepengurusan berkala guna mencapai amanah dari AD (Anggaran Dasar) dan ART (Anggaran Rumah Tangga).
"Mubes VI merupakan instrumen organisasi dalam penyegaran pengurus secara berkala sesuai dengan amanah AD dan ART," kata dia.
Oleh karenanya, untuk memenuhi program lima tahunan MABM, tahun ini akan digelar Mubes VI guna menjaga kesinambungan yang ada.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Mubes VI, Ahmad Rabiul Muzzamil mengatakan bahwa tema yang diangkat pada Mubes tahun ini ialah Pendidikan Pilar Utama Kebudayaan dan Peradaban Bangsa.
"MABM diharapkan dapat terus mewarnai dan berperan meningkatkan pendidikan di Kalbar sebagai pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) masyarakat Kalbar," kata dia.
Muzzamil mengatakan bahwa kegiatan Mubes VI akan dilaksanakan selama dua hari mulai dari 2 Juni hingga 4 Juni 2023 di beberapa tempat yang ada di Kota Pontianak.
"Pembukaan acara dilaksanakan di Pendopo Gubernur Kalbar pada hari Jumat, 2 Juni 2023 dan sidang-sidang komisi di Balairungsari Rumah Melayu Kalbar Jalan St. Syahrir pada hari Sabtu, 3 Juni 2023," kata dia
Kemudian Muzzamil juga menyampaikan harapannya terkait kepengurusan baru yang akan dipilih agar dapat memenuhi kriteria 3U yakni mau, mampu, dan punya waktu.
"Pengurus harus punya kapasitas dan kompetensi yang mumpuni, punya waktu, punya komitmen karena MABM Kalbar sudah berhasil memainkan peran dengan baik dalam bidang budaya dan harmonisasi antar etnik sehingga harus dipertahankan dan ditingkatkan oleh pengurus selanjutnya," kata dia.
Selanjutnya, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pengurus MABM kota dan kabupaten yang sudah ikut berpartisipasi pada Mubes VI MABM Kalbar ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Mubes VI diselenggarakan setiap lima tahun sekali untuk menetapkan AD/ART, menetapkan program umum lima tahunan, menilai laporan pertanggungjawaban pengurus, memilih dan menyusun kepengurusan baru, serta menetapkan keputusan-keputusan lain yang dianggap perlu," kata Ketua Majelis Adat Budaya Melayu Kalbar, Chairil Effendy di Pontianak, Jumat
Dia juga mengatakan bahwa ini sebagai bentuk penyegaran kepengurusan berkala guna mencapai amanah dari AD (Anggaran Dasar) dan ART (Anggaran Rumah Tangga).
"Mubes VI merupakan instrumen organisasi dalam penyegaran pengurus secara berkala sesuai dengan amanah AD dan ART," kata dia.
Oleh karenanya, untuk memenuhi program lima tahunan MABM, tahun ini akan digelar Mubes VI guna menjaga kesinambungan yang ada.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Mubes VI, Ahmad Rabiul Muzzamil mengatakan bahwa tema yang diangkat pada Mubes tahun ini ialah Pendidikan Pilar Utama Kebudayaan dan Peradaban Bangsa.
"MABM diharapkan dapat terus mewarnai dan berperan meningkatkan pendidikan di Kalbar sebagai pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) masyarakat Kalbar," kata dia.
Muzzamil mengatakan bahwa kegiatan Mubes VI akan dilaksanakan selama dua hari mulai dari 2 Juni hingga 4 Juni 2023 di beberapa tempat yang ada di Kota Pontianak.
"Pembukaan acara dilaksanakan di Pendopo Gubernur Kalbar pada hari Jumat, 2 Juni 2023 dan sidang-sidang komisi di Balairungsari Rumah Melayu Kalbar Jalan St. Syahrir pada hari Sabtu, 3 Juni 2023," kata dia
Kemudian Muzzamil juga menyampaikan harapannya terkait kepengurusan baru yang akan dipilih agar dapat memenuhi kriteria 3U yakni mau, mampu, dan punya waktu.
"Pengurus harus punya kapasitas dan kompetensi yang mumpuni, punya waktu, punya komitmen karena MABM Kalbar sudah berhasil memainkan peran dengan baik dalam bidang budaya dan harmonisasi antar etnik sehingga harus dipertahankan dan ditingkatkan oleh pengurus selanjutnya," kata dia.
Selanjutnya, ia juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pengurus MABM kota dan kabupaten yang sudah ikut berpartisipasi pada Mubes VI MABM Kalbar ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023