Pontianak (Antara Kalbar) - Petugas Posko Kesehatan di Terminal Batu Layang, Pontianak Utara, memeriksa kesehatan sejumlah pengemudi dan kernet yang melayani rute antarkota dalam provinsi.
"Sejak tiga hari terakhir, kami minta cek urine bagi pengemudi dan kernet," kata Nika, petugas jaga di Posko Kesehatan Terminal Batu Layang, Pontianak, Jumat.
Berdasarkan data yang dimiliki posko, ada 50 pengemudi yang diperiksa kesehatannya. Baik tensi darah, kandungan urine serta kadar gula darah.
Hasilnya, secara umum dalam kondisi baik. "Ada juga yang terdeteksi mengidap darah tinggi, dan kadar gula darah yang rendah," ujar dia.
Ia melanjutkan, tujuan dari pemeriksaan kesehatan itu untuk menjamin keselamatan penumpang.
"Kami bertugas setiap hari mulai tanggal 23 Juli sampai 1 Agustus," katanya. Mereka bertugas selama dua shift, mulai pukul 07.00 - 15.00, dan 15.00 - 20.00 WIB.
"Termasuk saat hari Idul Fitri, kami tetap bertugas," kata Nika yang sehari-hari bertugas di Puskesmas Jalan Khatulistiwa Kota Pontianak.
Sementara itu Wakapolsek Pontianak Utara, AKP Damianus Dedy Susanto, suasana arus mudik masih terbilang lengang. "Mungkin besok akan ramai," kata mantan Kasatlantas di Ngabang dan Bengkayang itu.
Ia menambahkan, saat ini juga lebih banyak yang menggunakan kendaraan pribadi untuk pulang ke kampung halaman.
Mengenai pemeriksaan kesehatan para supir, ia mengatakan sejauh ini lebih melakukan pendekatan persuasif. "Kalau memang kondisinya tidak fit, sebaiknya istirahat dahulu, atau diganti dengan sopir lainnya," katanya.
Salah satu sopir juga diketahui urinenya mengandung amphetamine. Namun bukan berarti sopir tersebut menggunakan narkoba, karena zat tersebut juga terdapat di obat seperti untuk flu.
"Intinya, kita ingin mudik selamat. Kalau memang kurang sehat, sebaiknya istirahat atau diganti sopir lainnya," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Andy Jap disela kunjungan ke Posko Kesehatan Terminal Batu Layang.