Akim Ingatkan Pengelola PISEW Hati-hati

    Sintang (Antara Kalbar) - Pengelola pengembangan infrastruktur sosial ekonomi wilayah (PISEW) di Kabupaten Sintang diminta agar hati-hati dalam mengelola anggaran dan melaksanakan kegiatan di lapangan.
    Supaya tujuan dari program ini tercapai dengan baik dan masyarakat bisa menikmati manfaatnya. Demikian pesan Penjabat Bupati Sintang, Alexius Akim kepada pengelola PNPM PISEW Kabupaten Sintang saat membuka Orientasi dan Workshop Kegiatan PNPM PISEW di Aula Bappeda Sintang.
    "Saya minta agar setiap awal tahun anggaran bisa dilaksanakan kegiatan workshop seperti ini, supaya pengelola memiliki pengetahuan dalam mengelola kegiatan dan supaya lebih bertanggunjawab dalam menggunakan uang rakyat dan sehingga uang tersebut bisa dikembalikan kepada rakyat dalam bentuk pembangunan infrastruktur," pinta Akim.
    Ia melanjutkan, pengelola dan pengawas hanya perlu melaksanakan sesuai aturan jangan sampai keluar dari titik poin yang sudah di tetapkan.
    Pertanggungjawaban yang sudah disampaikan harus diperiksa agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan.
    Kepala Bappeda Florentinus Anum menyampaikan program PISEW ini merupakan program PNPM dalam bentuk BLM (Bantuan Langsung masyarakat) kepada masyarakat, melalui para camat dalam rangka membangun daerah tertinggal khususnya Kabupaten Sintang.
    Sehingga dengan adanya partisipasi aktif masyarakat merasa memiliki pembangunan, pemerintah hanya sebagai fasilitator. Hal ini menjadi sangat penting bagi Sintang karena berdasarkan evaluasi tentang kondisi ekonomi sintang menurun,  masalah ini merupakan infrastruktur yang menjadi faktor lambatnya pertumbuhan ekonomi di sintang.
    "Satu yang menjadi masalah ekonomi kita adalah tingginya biaya distribusi dari komoditas pokok, apalagi hampir semua komoditas pokok menjadi peran penting di Sintang," ujar dia.
    Workshop ini untuk mempersiapkan kerangka kebijakan dasar pelaksanaan, serta memberikan pengetahuan bagi para peserta untuk mengeloa dana sehingga tidak ada terjadi kesalahan dalam penggunaannya, jelas Florentinus Anum.
    Kegiatan yang akan berlangsung selama satu hari tersebut menghadirkan peserta satuan kerja perangkat daerah, Tim pengelola kawasan strategi kabupaten sintang, Kelompok kerja kecamatan, Kementerian PUPR, dan konsultan.  
    Wakil Ketua DPRD Sintang Tery Ibrahim menyampaikan sebagai lembaga, DPRD menyambut baik acara ini, supaya pengelola menjadi profesional dan mampu mendorong kemajuan perekonomian dengan membaiknya infrastruktur kabupaten mampu memfasilitasi kegiatan masyarakat.
    "Terimakasih kepada pemerintah pusat yang telah memberikan bantuan kepada Kabupaten Sintang dalam bentuk pembangunan Infrastruktur perekonomian Masyarakat kabupaten Sintang," ujar Tery Ibrahim.